Content Marketing; Apa, Siapa, Dan Bagaimana Kurun Depannya.

Kalau anda seorang digital marketer mirip aku, niscaya sering mendengar atau bahkan kini sedang mendalami content marketing. Custom publishing, custom media, customer media, customer publishing, member media, private media, branded content, corporate media, corporate publishing, corporate journalism and branded media : seluruhnya masuk dalam satu jangkar besar content marketing.


content photo


Pada dasarnya, content marketing adalah seni berkomunikasi dengan customer dan potential customer dengan tanpa teknik memasarkan sama sekali. Saya menyebutnya, soft selling. Caranya yakni dengan memperlihatkan berita yang berkaitan sehingga menciptakan calon pembeli menjadi lebih akil dari sebelumnya. Intinya, content strategy, senantiasa berupaya untuk membuat kita; sebagai pebisnis, senantiasa memberikan informasi yang valuable kepada buyers atau potential buyers, sehingga mereka akan menjadi loyal dengan produk kita.



Content marketing is a marketing technique of creating and distributing relevant and valuable content to attract, acquire, and engage a clearly defined and understood target audience – with the objective of driving profitable customer action.



Tadi sore saya ngobrol dengan saudara ipar yang baru pulang dari sebuah pameran konstruksi dan sipil di Jakarta Convention Center. Salah satu stan yang beliau kunjungi ialah stan Semen Holcim. Dengan wajah yang sumringah, ipar saya ini bercerita bahwa keinginannya untuk menjadi seorang kontraktor perumahan terjembatani oleh customer service Holcim. Ini karena Holcim satu-satunya perusahaan semen di Indonesia yang menyediakan isu dan pelatihan terhadap siapa pun yang ingin membangun rumah. Informasi ini diberikan secara cuma-hanya. Bahkan Holcim mampu menghitung biaya pembangunan rumah sehabis ada dessain dari pemilik rumah. Semuanya gratis. Oke, gak semua gratis, sebab syaratnya pemilik rumah harus menggunakan produk Holcim.


Content marketing gak jauh berlainan dengan kisah Holcim di atas. Daripada menjual keras produknya melalui sales promotion, pemasaran jenis ini lebih mengemukakan info yang berkhasiat bagi kandidat pembelinya. Buat penganut content marketing, seluruh dunia pemasaran adalah dunia content. Kalau di marketing konvensional, jaman dahulu aku akan dengan sangat gampang untuk menggolongkan content marketing ini ke dalam public relation. Tetapi kenyataannya, semua model penawaran spesial (bauran penawaran khusus), saat ini tidak akan bisa berlangsung dengan baik tanpa adanya content yang informatif, persuasif dan valuable.


Karena content marketing ini mempunyai karakteristik menyampaikan isu yang relevan dan valuable, maka kebalikannya yaitu : spam. Spam digolongkan selaku isu yang tidak informative, tidak rellevant dan tidak valuable. Contet marketing yang baik akan membuat orang berhenti sebentar, membaca dengan teliti, berpikir, dan bertindak secara berbeda. Ini yang membuat content marketing berlainan dengan jenis marketing konvensional lain seperti iklan, direct marketing atau sales promo sekalipun.


Menurut aku, content marketing ialah pergeseran proses dalam copywriting. Atau lebih ekstremnya, pergeseran proses sudut pandang. Pikirkan suatu brosur, atau situs web atau iklan. Informasi yang berada dalam iklan tersebut tidaklah mesti selalu mesti memasarkan produk kita. Kalau kita jualan kosmetik, infonya adalah perihal pencegahan penuaan. Kalau kita dagangbatik, infonya adalah mengenai perawatan batik. Kalau kita berjualan rumah, infonya ialah perihal kondisi ekonomi sekarang ini. Sounds familiar? Yes, untuk anda yang bermain-main dengan blog dan adsense niscaya mengerti betul bahwa content adalah semuanya. Relevansi tulisan merupakan hukum nomer satu untuk mendatangkan traffic yang berkualitas.


Bentuk dari content marketing ini bisa beragam, ini beberapa taktik untuk content campaign yang mampu digunakan :


1. Pastikan blogger, press, analis dan semua influencers diluar sana aware wacana konten yang anda pilih. Dorong mereka untuk selalu share dengan followers mereka leat social media, blog posts dan yang lainnya.


2. Selalu menciptakan press release yang bagus dan informatif tentang konten yang anda punyai. Press release akan sangat menolong mengembangkan konten.


3. Ciptakan review-review yang mempesona untuk ditayangkan di situs web/blog lain. Produk aplikasi smartphone seringkali memanfaatkan hal ini untuk mempromosikan konten yang mereka punyai.


4. Pastikan situs web perusahaan anda memiliki menu Blog. Isi teratur dengan konten yang berhubungan . Link-kan dengan homepage agar hadirin terpesona membaca. Perhatikan lama waktu hadirin di blog kita.


5. Selalu tes multiple ads dan keywords untuk menerima hasil yang maksimal dari iklan anda. Terkadang yang terbaik bukanlah yang terlihat seperti adanya.


6. Social media itu bukan hanya twitter. Banyak jenisnya. Perbanyak penggunaannya, seperti linked in, facebook, delicious, digg, reddit. Kalaupun anda memakai twitter, memakai orang lain dgn score lout tinggi selaku buzzer akan sangat membantu konten anda.


7. Pakai email marketing? Pergunakan template-template email yang ada. Hindari email cuma berisi kata-kata saja.


Future Content Marketing : Infographic Visual


Saya dikala ini adalah seorang dosen. Salah satu hal yang selalu aku bawa ke kelas adalah : aku tidak pernah menenteng presentasi dikala mengajar. Saya yakin betul, bahwa alur visual akan jauh lebih kena dan mudah diingat. So, setiap kali saya ke kelas, whiteboard selalu penuh dengan goresan pena, tanda panah, gambar-gambar dan acap kali bentuk-bentuk yang gak terang. Yang pernah ke kelas saya pasti akan mengiyakan.


Kaprikornus, berdasarkan saya, the next content marketing yaitu proses yang mampu menjabarkann semua secara visual, baik gambar ataupun tulisan, but less in writing. Walhasil, infographic akan viraldalam beberapa tahun ini. Alesannya mudah : (1) Setiap hari kita sudah dijejali dengan kata-kata, (2) Kita gak akan punya waktu lagi untuk membaca isu secara lengkap, dan (3) konten visual – gambar – jauh lebih mempesona dan bisa menjadi persoalan solving yang indah.


Sebuah infographic yang elok adalah cara kita menawarkan penjelasan lewat konten yang reader-friendly. Terdapat 3 (tiga) format :


1. Statis – memakai infographics yang statis untuk menjelaskan perihal brand dan produk yang kita punyai.


2. Motion – memakai infographic yg bergerak untuk memunculkan emosi pembaca dan pertanda konten anda dengan cara yang powerful.


3. Interaktif – menggunakan interactive infographics untuk menerangkan secara gampang tentang data dalam jumlah yang banyak sekaligus mempererat pengalaman pembaca.


Saya sendiri sangat menyukai infographics. Warna warni menarik minatdan tidak menjemukan. Kalau anda punya pertimbangan mengenai content marketing silakan membuatkan di kolom komen di bawah. Terima kasih.



Sumber mesti di isi

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama