10 Varian Cheesecake Di Seluruh Dunia Yang MembuatNgiler


Di Amerika Serikat tiap tanggal 30 Juli diperingati sebagai Hari Cheesecake Nasional. Hari tersebut adalah hari apresiasi untuk cheesecake. Cheesecake ialah kudapan manis dengan crust yang lazimnya dibuat dengan keju segar lembut berwarna cerah, telur, dan gula. Berdasarkan penemuan jamur keju, diyakini bahwa kue keju berasal dari zaman Yunani antik.



Resep cheesecake yang pertama hanya memakai materi dasar mirip keju, tepung, dan madu. Setelah Romawi menaklukkan Yunani, resep kudapan manis keju mulai memasukkan telur dan waktu memanggang. Cheesecake memang mengagumkan dalam banyak bentuknya dan faktanya bahwa menu epilog ini mampu bervariasi. Berikut ini beberapa varian cheesecake di seluruh dunia.



1. Cheesecake New York, Amerika Serikat







Cheesecake New York sangat padat dan kaya rasa, keras tetapi lembut, dan mengandalkan banyak krim keju untuk rasa dan teksturnya, didukung dengan krim kental, telur, dan gula. Beberapa cheesecake New York menggunakan krim asam dibandingkan krim kental.



Krim tersebut bisa dimasukkan ke dalam isian atau disertakan dalam lapisan yang berlainan di atasnya. Penggemar cheesecake sejati menghindari perasa aksesori apa pun, namun sekarang ini banyak cheesecake New York yang diberi tambahan dengan stroberi atau buah lainnya.



Imigran Yahudi Eropa Timur menjinjing masakan epilog ini ke Amerika, maka tidak aneh kalau kadang juga dikenal sebagai cheesecake Yahudi, dan sering didapatkan di toko roti dan toko kuliner Yahudi.



2. Cheesecake Ricotta, Italia







Mascarpone (keju Italia yang ringan dan lembut) dalam cheesecake menciptakan sesuatu yang sangat mirip dengan krim keju, tetapi versi yang sangat Italianya menggunakan ricotta, sama halnya dengan resep model Romawi kuno untuk cheesecake, yang juga memasukkan madu, dan seringkali, bay leaf.



Ricotta tidak diproduksi massal dan bisa dibuat sendiri. Cheesecake yang memakai ricotta akhirnya lebih kering dan sedikit kurang lembut, bahkan memiliki sedikit butiran.



Jika menggunakan ricotta segar, rasa dan tekstur cheesecake akan jauh lebih baik dibandingkan jika memakai merek krim keju yang dibeli di toko. Ada banyak kombinasi cheesecake yang lain yang menggunakan farmer cheese yang lembut, mirip quark Jerman, dan bahkan keju cottage.



3. Käsekuchen, Jerman







Cheesecake gaya Jerman ini ialah masakan penutup tradisional yang terdiri dari lapisan tipis pastry crust yang diberi variasi krim keju quark, telur, dan kadang kala aneka macam buah-buahan.



Walaupun käsekuchen sering dibandingkan dengan cheesecake klasik Amerika, penggunaan keju quark yang sedikit asam menciptakan makanan ringan yang ringan dan nikmat yang memadukan rasa manis dan asam dengan sempurna.



Biasanya disuguhkan dengan taburan gula bubuk, käsekuchen ialah kuliner penutup Jerman klasik yang umum dimakan sebagai sajian sehari-hari bersama kopi atau teh.



4. Cheesecake Jepang, Jepang







Dikenal sebagai soufflé cheesecake di Jepang dan cotton cheesecake atau cheesecake Jepang di luar Jepang, kuliner epilog yang ringan dan lembut ini dibuat dengan menambahkan putih telur yang dikocok ke dalam campuran kue yang berisikan susu, telur, krim keju, dan gula.



Campuran gabungan tersebut kemudian dipanggang dengan teknik bain-marie atau pengetiman. Jika daripada cheesecake biasa, cheesecake Jepang lebih empuk dan mirip spons dan kadang disantap dingin.



Namun, pada umumnya orang lebih senang memakannya langsung dari panggangan ketika masih panas, jadi hampir meleleh di mulut. Cheesecake versi Jepang ini dibuat oleh Tomotaro Kuzuno, koki Jepang yang pergi ke negara Jerman pada 1960-an. Di sana ia memperoleh käsekuchen, cheesecake khas Jerman.



Ketika Kuzuno kembali ke Jepang, dia ingin menyiapkan variasi käsekuchen dan cheesecake ala Amerika yang sedang populer saat itu, dan balasannya lahirlah cheesecake Jepang. Jika ingin sesuatu yang extra manis pada cheesecake Jepang, biasanya akan ditambahkan topping selai aprikot.



Menariknya, ada juga model masakan epilog ini yang disebut cheesecake langka, yaitu cheesecake klasik ala Barat model Jepang yang tidak dipanggang, dibuat dengan supaya-agar atau gelatin, krim keju, dan yogurt.



5. Cheesecake Basque, Spanyol







Dikenal cuma sebagai tarta de queso atau gazta tarta dalam bahasa aslinya Basque, kombinasi cheesecake yang sederhana namun sungguh lembut ini merupakan keutamaan lokal dari La Viña, suatu kafetaria yang berusia puluhan tahun di San Sebastián.



Resepnya ialah variasi sederhana dari bahan-materi kue keju klasik mirip gula, krim kental, telur, dan krim keju, tetapi tidak seperti cheesecake lain yang lebih terkenal, versi Basque ini tidak mempunyai crust.



Sebaliknya, Basque cheesecake dipanggang dengan suhu tinggi yang menciptakan bab luarnya keras, lebih gelap, dan agak gosong, sedangkan bab tengahnya tetap lengket. Cheesecake ini sungguh popular.



La Viña tetap menjadi kawasan asal cheesecake ini, tetapi dikala ini variasi yang berbeda didapatkan di beberapa toko kue di seluruh dunia.



Baca juga: Resep Cheese Cake Tanpa Oven yang Sangat Praktis



6. Ube Cheesecake, Filipina







Cheesecake berwarna ungu di Filipina ini karena penggunaan materi utamanya yakni ube. Ube adalah ubi berwarna ungu cerah yang lebih cantik dari pada umumnya ubi dan sering dipakai dalam makanan penutup Filipina.



Untuk menciptakan ube cheesecake yang tidak dipanggang ini apalagi dulu umbi direbus dan dihaluskan jadi kue tersendiri yang dikenal dengan sebutan ube halaya, yang dicampurkan dengan krim keju, vanila, dan mungkin susu kental.



Siapkan crust yang terbuat dari biscuit graham atau biskuit atau kudapan manis kering lainnya yang dihancurkan, kemudian masukan gabungan ubi ungu tersebut di atas crust tadi dan disajikan hambar.



Versi yang dipanggang juga ada, dengan menyertakan telur ke dalam gabungan tetapi tetap dihidangkan dalam kondisi acuh taacuh.



7. Ostkaka, Swedia







Dalam bahasa Swedia ostkaka bermakna "cheesecake.” Ini ialah masakan penutup tradisional di tempat SmÃ¥land, provinsi selatan yang terletak beberapa jam di utara Linköping, dan variasi dari cheesecake ini juga biasa ditemui di Hälsingland di Swedia tengah.



Untuk membuat dadih kecil, kedua jenis cheesecake ini membutuhkan rennet dan susu, yang bisa diganti menggunakan keju cottage dalam keadaan darurat. Gula, krim, telur, almond, dan almond pahit ialah komplemen adonan, yang lalu dipanggang tanpa crust, diberi krim kocok dan selai.



Cheesecake ini senantiasa dihidangkan hangat. Pot tembaga di Småland sangat penting dalam proses pemanggangan. Di daerah tersebut ada kebiasaan untuk menyantap ostkaka dari tengah ke luar.



Kemungkinan besar sebagai cara untuk menghindari bab yang mungkin sudah terkotori tembaga atau timah selama proses pembuatan kue ini. Meskipun hari ini sebagian besar ostkaka dibeli di toko, kuliner penutupnya masih mempunyai basis penggemar sejati.



Pada tahun 2003, sekelompok dari para penggemar tersebut membentuk organisasi nirlaba yang disebut "Friends of Ostkaka.” Mereka berkampanye untuk Hari Ostakaka, yang telah dirayakan di Swedia tiap 14 November sejak tahun 2004.



8. Topfentorte, Austria







Topfentorte yaitu varian cheesecake dari Austria yang dibentuk dengan topfen atau keju quark sebagai materi terutama. Selain topfen, kudapan manis ini dibentuk dengan telur, gula, tepung, jus lemon dan kulit, krim kocok, dan gelatin. Isi topfen yang tajam lazimnya diapit di antara dua lapis kue spons.



Setelah dipanggang, umumnya kue didinginkan di lemari es sebelum dinikmati. Jika perlu, sebelum disantap topfentorte dapat ditaburi gula abu.



9. Sernik, Polandia







Sernik ialah varian cheesecake dari Polandia yang berasal dari tradisi Katolik dan Yahudi antik. Kue ini dibuat dari telur, gula, dan twaróg, adalah sejenis keju dadih yang sudah digunakan dalam kuliner epilog selama ratusan tahun.



Diyakini bahwa sernik asalnya dari kurun ke-17, ketika Raja Jan III Sobieski menjinjing resep itu bersamanya sesudah kemenangannya melawan Turki di Pertempuran Wina.



Sekarang ini, ada banyak varian sernik, sebagian dipanggang, sebagian tidak dipanggang, tetapi lazimnya dibuat di atas lapisan kudapan manis yang gampang hancur. Sernik juga sering kali ditambah dengan kismis, saus cokelat, atau buah-buahan.



Salah satu varian sernik yang paling terkenal mempunyai kue bolu sebagai dasarnya dan dilapisi dengan jeli dan buah di atasnya. Sernik model Krakow County, memiliki lapisan kisi di atasnya untuk membedakannya dari varian cheesecake lainnya.



10. Cheesecake Yunani, Yunani







Menurut temuan arkeologi cheesecake pertama dibentuk di pulau Samos, Yunani, yang berasal dari sekitar 2000 SM, termasuk cetakan keju yang berisi banyak bukti tentang kegunaan cetakan itu.



Sejarawan kuliner yakin bahwa kuliner penutup yang yummy ini disajikan terhadap para atlet selama olimpiade pertama yang diadakan pada tahun 776 SM selaku bentuk energi untuk menenteng mereka melalui balapan dan kompetisi.



Bahan sederhana tepung, gandum, madu dan keju dibentuk menjadi kue dan dipanggang, yang berlainan jauh dari resep yang lebih rumit yang ada saat ini.



Penulis Athenaeus dimengerti selaku penulis resep cheesecake Yunani pertama pada 230 AD. Saat ini, orang Yunani telah menyajikan cheesecake selama lebih dari 2.000 tahun, namun resep dari Athenaeus ini yaitu resep cheesecake Yunani tertua yang masih ada.



Resepnya cukup dasar, yaitu dengan mengocok keju hingga halus dan pucat. Kemudian campurkan keju kocok ke dalam wajan kuningan dengan disertakan madu dan tepung terigu demam isu semi, panaskan cheesecake, biarkan acuh taacuh lalu hidangkan.



Itulah varian cheesecake di seluruh dunia yang bisa kau nikmati. Mungkin kau sudah sering mendengar atau mencicipi cheesecake New York atau cheesecake Jepang yang dijual di toko-toko kudapan manis. Namun ternyata selain kedua varian tersebut, ada juga jenis lainnya yang tak kalah lezatnya.



Proses membuatnya ada yang dipanggang dan ada yang tidak. Bahannya juga beraneka ragam. Ada yang menggunakan ubi, seperti ube cheesecake dari Filipina. Penasaran ingin merasakan varian cheesecake yang lain? Kalau tak mampu menemukannya di toko kue, kamu bisa coba membuatnya sendiri. Selamat berkreasi.



Sumber spurs.com

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama