E-commerce terbesar di China, Alibaba telah menandatangani koordinasi dengan Aerospace Information Co yang ialah developer dan penyuplaisoftware. Perjanjian ini sendiri meliputi kerjasama strategis untuk komputasi cloud, blockchain dan pengembangan layanan teknologi lainnya seperti yang dilaporkan oleh Securities Daily, publikasi finansial China pada 21 Maret.
Kedua pihak telah sepakat untuk mengambil laba dari teknologi mereka masing-masing dengan cara melakukan integrasi pada sumber daya insan dan melaksanakan koordinasi yang lebih teknis di bidang layanan komputasi cloud, keuangan & perpajakan, urusan pemerintah dan teknologi blockchain.
Seperti yang dipublikasikan oleh Securities Daily, selain itu Aerospace Information juga akan berkolaborasi dengan Alibaba untuk berafiliasi pada riset dan pengembangan guna mempromosikan integrasi dari teknologi blockchain. Securities Daily juga menambahkan bahwa di dalam lini blockchain, Aerospace Information dan Alibaba akan menawarkan solusi cloud untuk mengiklankan pengembangan industri blockchain.
Awal bulan ini, Liu Song, Vice President Alibaba Group mengungkapkan dalam suatu wawancara bahwa Alibaba bermaksud untuk menerapkan teknologi blockchain pada rantai pasokan lintas batas biar mampu menghubungkan ekosistem dengan pemerintah kawasan. Lalu pada bulan Oktober kemudian, Alibaba juga dilaporkan telah mengajukan aplikasi paten untuk tata cara yang memakai teknologi blockchain yang memungkinkan adanya intervensi manajemen pihak ketiga pada smart contract.
Sumber mesti di isi