Istilah Android Device Manager (ADM) mungkin masih terdengar aneh bagi sebagian orang. Namun bagi yang telah pernah mengalami ponsel tertinggal, seperti yang pernah penulis alami ketika masih sekolah dahulu. Ponsel tertinggal di kamar mandi, kemudian disita oleh guru, karena pada waktu itu dilarang menjinjing ponsel. Apakah jamanmu sekolah seperti itu? Hehe…
Bagi yang mungkin pernah mengalami hal yang aku alami, pasti telah tidak gila lagi dengan perumpamaan Android Device Manager (ADM) ini. Nah, bagi yang sudah mengetahui, maka langkah ini bisa dilewati saja, kemudian tinggalkan postingan ini lalu buka artikel lainnya.
Namun buat yang sedang kehilangan ponsel, baik alasannya dicuri atau lupa dimana naruh dimana ponsel tersebut. Atau yang cuma ingin melakukan persiapan jika suatu ketika ada sahabat atau kerabat yang sedang mengalami masalah yang serupa, ini aku akan memperlihatkan solusinya.
Dan supaya tulisan ini mampu menolong memperoleh kembali ponsel kesayanganmu, sebab kini aktivitas keseharian tak pernah luput dari ponsel..yaa kan? Dan saat tak ada ponsel di sisimu maka hidup akan terasa dingin (bagai sayur tanpa garam…kayak lagu aja ya..hehe). Tapi itulah kenyataannya, di ponsel pintar tersimpan aneka macam file langsung yang nggak mungkin siapa saja boleh untuk mengetahuinya, bukan?
Dari pada nggak tabah gimana caranya untuk mampu menelusuri eksistensi ponsel kesayanganmu, ini dia langkah-langkah gampang dan simpel yang bisa dikerjakan:
Sebenarnya Apa Sih Android Device Manager (ADM)?
Android Device Manager (ADM) ialah suatu fitur yang telah ditawarkan oleh Google yang mampu digunakan untuk melacak eksistensi smartphone meskipun dalam keadaan silent. Dengan memanfaatkan fitur dari Google ini maka proses pencarian ponsel Android akan jauh lebih mudah dijalankan.
Sama halnya dengan pabrikan smartphone lain mirip Samsung yang menawarkan Find Device, atau Oppo yang menawarkan pelacak device, Apple juga memiliki Find My Iphone di iOS, dan khusus bagi para pengguna Android bisa memanfaatkan aplikasi bernama Android Device Manager (ADM).
Apa Saja Yang Bisa Dilakukan Oleh Android Device Manager (ADM) Ini?
Ketika kepanikan melanda dikala ponsel kesayangan tiba-tiba menghilang “tanpa pamit kepada si empunya” maka niscaya akan bingung setengah mati. Nah, ini ia gunanya Android Device Manager (ADM), yaitu untuk melacak dimana keberadaan smartphone yang hilang. Tapi gimana kalo ternyata ponsel nya pas dalam keadaan silent?
Nah, justru itu ia keunggulan dari Android Device Manager (ADM), karena fitur ini memang dirancang untuk memperoleh eksistensi ponsel pintar, dimanapun berada, dalam keadaan silent sekalipun.
Baca juga: PetaKita dan Mengapa Google Maps Bisa Membahayakan
Lalu, apa lagi kelebihan dari Android Device Manager (ADM) ini ya? Kelebihan lainnya yaitu mampu mengendalikan smartphone dari jarak jauh. Dengan mengandalkan fitur yang satu ini, maka ponsel pintar yang entah dimana keberadaannya, jikalau telah terlacak oleh Android Device Manager (ADM), maka akan dengan mudah kendalikan dengan tiga pilihan yang tersedia.
Yaitu, 1) membunyikan ponsel dari jarak jauh (jadi semacam melakukan panggilan terhadap ponsel), kemudian 2) mengunci ponsel pintar sehingga tidak bisa diakses oleh orang lain dan yang terakhir 3) yaitu menghapus data-data penting yang ada dalam smartphone (jika ingin menghapusnya alasannya adalah tak ingin diketahui oleh orang lain alasannya adalah berisi file yang bersifat diam-diam dan privasi).
Oke, sampai disini setidaknya sudah ada gambaran wacana apa itu Android Device Manager (ADM). Nah, sekarang pertanyaan selanjutnya adalah bagaimana cara kerja Android Device Manager (ADM) itu? Ini dia ulasannya.
Dengan mempergunakan Geolocation yang tersedia di dalam perangkat Android, maka smartphone mampu dilacak oleh Android Device Manager (ADM), sehingga akan mudah ditemukan meskipun di daerah tersembunyi sekalipun.
Apabila ada yang sering mengalami kelupaan kalau menaruh Handphone, maka Anda bisa mempergunakan aplikasi ini untuk membunyikan nada dering pada ponsel walaupun dalam kondisi silent/sunyi. Sehingga mampu mengenali dimana sumber suara itu berasal dengan menyimak nada dering ini yang mau berbunyi selama kurang lebih 5 menit. Dengan durasi tersebut maka akan memudahkan proses pencarian selama ponsel berdering.
Aplikasi ini juga bisa mengunci ponsel pengguna dengan menggunakan kunci layar (lock screen), sehingga jika fitur ini sudah diaktifkan pada smartphone sebelumnya, maka data pengguna tidak akan mampu diakses oleh orang lain.
Android Device Manager Untuk PC
Pelacakan smartphone via ADM ini tidak akan bisa dilaksanakan tanpa disetting sebelumnya di pengaturan Androidmu. Setting ini telah mampu dikerjakan pada semua perangkat Android model 2.2 keatas (dengan Google Apps yang sudah terinstal sebelumnya) untuk bisa dikendalikan dari jarak jauh serta mengamankan data ketika ponselmu hilang, ini ia langkah-langkahnya:
Buka setting lalu terdapat opsi security (keselamatan) kemudian pilih device direktur (eksekutif perangkat) seperti gambar berikut:
Namun jikalau belum pernah menggunakan Android Device Manager (ADM), maka terlebih dahulu harus melaksanakan pengaturan di ponsel pintar, biar smartphone mampu mengizinkan untuk diakses dari jarak jauh, mirip penampakan dibawah ini:
Masuk ke settings (setelan)>>google kemudian tab security (keamanan)>>nyalakan kedua ceklis pada opsi remotely locate this device (cari lokasi perangkat ini dari jarak jauh) dan Allow remote lock and erase (ijinkan mengunci dan menghapus dari jarak jauh), mengaktifkan layanan location (lokasi) yang masih non aktif menjadi aktif dengan cara memindah nya sampai berwarna hijau menyala.
Setelah keempat langkah tadi sudah dikontrol dalam perangkat Androidmu, maka Kalian mampu menggunakan aplikasi ADM ini dengan tanpa kendala.
Android Device Manager IMEI
Apa itu IMEI? IMEI yakni International Mobile Equipment Identity merupakan aba-aba unik yang menempel pada setiap produk ponsel yang mempunyai keunikan yang mampu membedakan antara satu ponsel dengan ponsel yang lain. Biasanya terdiri dari 15 digit nomor yang telah dikeluarkan oleh pabrikan, sehingga tidak mungkin ada kesamaan antara IMEI di seluruh dunia.
Kaprikornus IMEI bisa diumpamakan seperti KTP pada identitas seseorang disuatu negara yang memiliki identias unik dari setiap ponsel yang dimiliki seseorang.
Saya pernah ada dongeng dari sobat, dia baru saja membeli suatu gadget gres, dan belum lama telah hilang dicuri orang. Padahal di ponselnya belum terinstall aplikasi apapun, sungguh malang nasib teman aku tersebut. Kemudian ia menanyakan pada operator nya apakah bisa ponselnya tadi dilacak, tetapi tak menerima hasil yang memuaskan.
Maka saking sedihnya, sebab dengan jerih payah kerja berbulan-bulan ditabung untuk berbelanja ponsel namun kemudian raib ketangan orang tak dikenal. Walhasil, ia menanyakan pada temannya dan diberi solusi bahwa “bahu-membahu pelacakan ponsel dengan IMEI bisa saja dikerjakan, namun memerlukan kerjasama dengan operator.
Baca juga: Cara Simpel Ini Bisa Memaksimalkan Smartphone Android Anda
Selain itu juga membutuhkan database berbentukIMEI dari ponsel yang dipakai, kemudian akan timbul pada operator jaringan saat telah tersambung dengan SIM card sang pelapor. Hanya sayangnya hal itu belum ada aturannya. Orang awam belum mampu meminta tolong ke operator untuk melacak IMEI. Sepertinya data tersebut masih dianggap bab dari privasi dan hanya mampu diakses pihak berwajib untuk kepentingan khusus saja.
Tapi, bagi pengguna ponsel Android, ada cara khusus yang bisa dijalankan. Begini caranya :
Masuk ke akun Google atau Gmail, lalu masuk ke Setting >> Security >>Device administrators >> dan centang pada bab Android Device Manager. Kemudian tentukan juga di bagian Let Google Apps Access your location dan GPS Satellites, untuk mereka yang telah menggunakan OS Kitkat, pilihan setting location dengan menentukan High Accuracy.
Dengan begitu bila terjadi hal yang tidak diinginkan pada ponsel atau jika hilang dengan tiba-tiba, tidak perlu ketakutan sebab posisi ponsel mampu diakses melalui web browser.
Android Device Manager Google
Jika kalian ingin semoga ponsel bisa dilacak keberadaannnya, maka sebelumnya di dalam perangkat smartphone kalian mesti sudah disetting sedemikian rupa, supaya memungkinkan untuk diakses dari jarak jauh. Langkah ini juga mampu dikerjakan bila ingin mengenali eksistensi seseorang juga lho..hehe
Langkah pertama: tentukan perangkat sudah diaktifkan pengaturan untuk bisa diakses jarak jauh
- Pastikan perangkat Andorid kalian telah update
Syarat semoga Android kalian mampu terhubung ialah, pastikan bahwa perangkat Android kalian telah memakai metode operasi Froyo, kemudian gres mampu menggunakan layanan Android Device Manager.
Selain itu perangkat harus telah mempunyai Google Play Services, yang seharusnya telah terpasang secara otomatis dikala kalian telah menginstal Google Play Store.
Namun untuk keluaran ponsel Android versi terbaru, semua hal yang telah dipaparkan disini sudah diaktifkan pada standarnya.
- Masuk ke dalam akun Google
Kemudian masuk pada perangkat Android menggunakan akun Google kalian, jikalau telah masuk ke dalam akun google maka abaikan langkah ini, tetapi kalau belum tetap ikuti langkah simpel ini:
Buka menu Settings >> kemudian scroll kebawah sampai ada goresan pena “Accounts”
Kemudian ketika “Add Account” lalu pilih Google
Isikan detail gosip yang telah ditawarkan oleh Google.
Setelah kalian sudah tamat mengisikan rincian berita yang dibutuhkan, maka akan masuk ke akun google kalian.
- Aktifkan slider “Location”
Buka aplikasi Settings >> kemudian ketuk “Location”
Kemudian aktifkan bilah slider (geser) untuk mengaktifkan, sampai ada indikasi berwarna hijau.
Lalu pilih mode “High Acuracy” untuk mendapatkan hasil lokasi yang paling akurat.
- Masuk ke dalam Google setting yang ada dalam perangkat
Ketika telah memakai tata cara operasi 2.2 dan sehabis terpasang dengan Google Play Service seharusnya telah terpasang dengan aplikasi Android Device Manager secara otomatis.
Aplikasi ini memungkinkan kalian untuk bisa menyesuaikan dengan pengaturan Android Device Manager di dalam perangkat kalian caranya begini:
Pilih “Security” di bab “Services”
Pastikan bahwa Opsi “Remotely Locate This Device” sudah dicentang. Sehingga opsi ini membuat Android Device Manager bisa melacak perangkat dan bisa memperlihatkan lokasinya pada peta.
Pastikan bahwa pilihan ”Allow Remote Lock and Erase” juga sudah dicentang. Opsi ini ialah fitur keamanan yang paling penting alasannya dengan fitur ini jikalau telah dicentang, dengan begitu akan melindungi data kalian jikalau perangkat hilang atau dicuri orang yang tidak bertanggung jawab.
- Buka Menu Setting (Pengaturan) di Perangkat
Hal terakhir yang bisa kalian lakukan untuk bisa mengaktifkan aplikasi Android Device Manager ialah menerima ijin dari direktur untuk mengunci dan menghapus isi perangkat dari jarak jauh.
Langkah-langkahnya selaku berikut:
Pilih “Security” dari menu Settings
Scroll layar kebawah kemudian pilih “Device Administrator”
Pastikan bahwa “Android Device Manager” sudah di centang sebelumnya.
Melacak dan Mengatur Smartphone
- Buka android device manager untuk mampu melacak smartphone kalian
Untuk mampu mengakses Android Device Manager ada dua cara ialah:
- Melalui situs web Android Device Manager : datangi google.com/android/devicemanager, kemudian masuk dengan menggunakan akun Google milik kalian yang sama dengan akun yang kalian gunakan untuk masuk kedalam perangkat ponsel pintar yang sudah hilang.
- Melalui aplikasi Android Device Manager : download aplikasi Android Device Manager dari google play store memakai perangkat perangkat android lain. Jika kalian memakai android teman maka mampu masuk selaku guest.
Kemudian masuklah menggunakan akun Google yang sebelumnya sudah dipakai untuk masuk kedalam perangkat yang sudah hilang atau yang ingin dilacak.
Karena Android Device Manager tidak tersedia untuk iOS, maka kalian bisa mengakses Android Device Manager lewat web browser jika kalian yaitu pengguna iOS.
- Pilih perangkat yang hendak dilacak
Jika kalian memiliki beberapa ponsel Android dengan Login akun google yang serupa, maka akan timbul beberapa perangkat didalam peta. Kemudian pilihlah perangkat mana yang ingin kalian pahami keberadaannya dengan mengklik salah satu perangkat yang ada di layar kiri atas.
- Temukan posisi perangkat di peta
Jika kalian telah mengaktifkan layanan lokasi pada perangkat smartphone, dengan begitu akan membuat lebih mudah dalam proses pelacakan di peta. Jika perangkat android memiliki sinyal GPS, lokasi yang ditunjukkan pada peta semestinya sudah akurat. Namun dikala layanan lokasi pada perangkat hanya diaktifkan pada mode nirkabel, lokasi yang ditampilkan mungkin tidak akurat atau bahkan tidak timbul sama sekali.
Jika Android Device Manager tidak dapat menampilkan posisi perangkat secara persis, maka suatu bundar akan menunjukkan asumsi lokasi dimana perangkat berada. Dengan begitu kalian bisa mengetahui keberadaan posisi ponsel yang bahwasanya dengan menelusuri kembali jalur awal yang kalian tinggalkan sebelumnya.
- Buat perangkat andoid yang hilang untuk berdering
Setelah muncul perangkat pada layar, maka akan terdapat 3 opsi yakni Ring, Lock dan Erase yang masing-masing akan dijelaskan dibawah ini.
Jika perangkat ponsel cuma lupa ditaruh dalam lingkungan tempat tinggal kalian maka pilihan ini cocok untuk dipakai. Begini caranya:
Kalian mampu menggunakan tombol “Ring”. Dengan begitu perangkat akan berdering dengan volume sarat selama lima menit agar memudahkan dalam pencarian atau sampai perangkat dikunci.
Apabila dalam lima menit belum juga ditemukan maka bisa dicoba lagi sampai ketemu, namun jikalau tidak terdengar suara apapun disekitar kalian maka mampu menggunakan menu opsi yang kedua yaitu kunci perangkat dengan sandi baru atau “Lock”
- Cobalah kunci perangkat dengan sandi baru
Jika khawatir perangkat jatuh ketangan orang yang salah maka hidangan “Lock” mampu diseleksi supaya gampang dijalankan penguncian dengan kata sandi baru sehingga tidak akan bisa diakses oleh orang lain. Kata sandi gres ini harus dimasukkan kedalam perangkat sebelum membuka kunci perangkat. Selain itu kalian juga mampu menertibkan pesan yang hendak ditampilkan pada layar perangkat.
- Hapus isi perangkat
Apabila cemas perangkat ponsel telah dicuri oleh orang yang tidak bertanggung jawab dan kemungkinan kecil untuk bisa menerimanya kembali, maka kalian mampu meniadakan data yang terdapat didalam ponsel kalian secara keseluruhan dan dapat mengaturnya dengan menentukan tombol “erase”.
Dengan begini perangkat akan dikembalikan sesuai pengaturan pabrik. Jika perangkat sedang tidak terhubung kedalam jaringan, proses pengembalian ke pengaturan permulaan akan dilakukan pada saat perangkat terhubung dengan jaringan.
Tips:
Kalian mampu mengubah nama pada setiap perangkat Android dengan memilih ikon pensil pada tampilan layar yang berisi nama perangkat, dengan begini kalian mampu mengenali perangkat dengan lebih gampang, utamanya jika kalian memiliki banyak android dengan login akun yang sama.
Jika kalian curiga bahwa perangkat sudah dicuri oleh orang maka jangan menggunakan peta untuk melacak pencurinya sendiri, seharusnya laporkan kepada polisi.
Kesimpulan
Untuk mampu melacak posisi terakhir kali smartphone kalian berada, maka sebelumnya di smartphone telah disetting apalagi dulu pengaturannya di dalam perangkat Android.
Jika ponsel belum disetting sebelumnya, lalu tiba-datang hilang, maka tidak mungkin untuk bisa dilacak keberadaannya.
Jika telah disetting dengan benar, maka layanan Android Device Manager pun dapat dipakai untuk menjadi salah satu alternatif yang mampu dipakai untuk melacak handphone kalian.
Untuk setting di dalam handphone juga mudah, jadi rekomendasi aku semestinya sebelum hal yang tidak diharapkan terjadi pada ponsel, maka langkah antisipasi mampu dijalankan.
Semoga tutorial ini bisa membantu kalian dalam melacak ponsel yang hilang. Jika ada usulan atau pertanyaan bisa kalian isikan pada form dibawah ini.
Sumber harus di isi