Bagaimana cara beli saham bagi pemula? Pertanyaan ini niscaya pribadi terlintas, ya. Nah, pada pada dasarnya untuk persoalan berbelanja saham di kurun kini mudah sekali dijalankan.
Tidak seperti dahulu yang mesti memerlukan dukungan dan saran dari broker. Kini, Anda mampu melakukannya secara online. Panduan cara beli saham online begitu mudah didapat dari internet.
Seperti yang akan diulas dalam goresan pena seputar investasi saham kali ini. Di sini, Anda akan tahu bagaimana sebetulnya cara beli saham online yang aman.
Tapi sebelum membahas cara berbelanja saham, Anda yang pemula penting mengenali apa itu saham dan apa saja laba investasi saham yang akan Anda peroleh nantinya.
Mengenal Apa Itu Saham
Singkatnya, saham adalah suatu dokumen berguna yang di dalamnya terdapat status kepemilikan Anda kepada sebuah perusahaan. Artinya, saham mengambarkan bahwa Anda mempunyai sebagian hak atau aset dari kepemilikan perusahaan yang dibeli.
Definisi saham yang lain sering diartikan sebagai satuan nilai atau surat pembukuan yang menjadi bukti bahwa seseorang mempunyai bagian modal dari suatu perusahaan.
Contohnya, jika perusahaan menerbitkan 1000 lembar saham. Lalu, seseorang membeli sebesar 500 saham di perusahaan tersebut. Maka, orang tersebut 50% kepemilikan aset di perusahaan itu.
Demikianlah pemahaman saham secara sederhana.
Manfaat dan Keuntungan Investasi Saham
Ada banyak jenis investasi jangka panjang di zaman sekarang yang mampu Anda pilih. Salah satu yang prospektif yaitu investasi saham.
Biasanya, orang-orang yang menggunakan saham sebagai instrumen investasi, akan lebih rutin mengalokasikan sebagian uang dari total penghasilannya untuk membeli saham.
Tentu saja, segala sesuatu yang dilaksanakan secara konsisten akan memberi hasil memuaskan. Begitu pula dengan investasi saham. Terdapat dua laba berinvestasi saham yang mampu Anda dapatkan, yakni:
- Capital Gain. Ini adalah profit dari selisih harga jual saham yang lebih tinggi daripada harga beli. Keuntungan capital gain kadang-kadang dibutuhkan oleh para investor yang bermain saham untuk investasi jangka pendek. Dari hasil capital gain, setiap penanam modal akan memperoleh profit sesuai total besaran nilai saham yang sudah disetorkan.
- Dividen. Berbeda dengan capital gain, dividen ini yaitu nilai laba (laba) yang diperoleh investor dari hasil pembagian dividen tunai kepada sebuah emiten. Sederhananya, dividen diartikan selaku pendapatan aksesori investor yang diperoleh setelah membeli saham dari emiten yang dari catatannya memiliki tampilan pendapatan manis dan relatif stabil.
Panduan Cara Beli Saham Online Bagi Pemula
Nah, sehabis membicarakan singkat wacana pemahaman saham dan laba investasi saham bagi Anda para calon investor muda di era depan, berikutnya Anda perlu tahu bagaimana cara beli saham.
Pada praktiknya, ini memang problem jual-beli saham. Akan tetapi, tanpa pengetahuan dan jam melayang yang cukup, hal mudah pun terasa susah dilakukan. Apalagi, ini berkaitan dengan menghasilkan duit secara konsisten dari saham.
Tapi jangan cemas, Anda dapat mengenali cara beli saham online untuk penanam modal pemula dengan membaca panduan lengkap berikut ini:
1. Ketahui Background Perusahaan yang Ingin Dibeli
Tahapan pertama untuk mulai berinvestasi dan berbelanja saham tentu saja harus mencari tahu terkait latar belakang rincian dari perusahaan yang hendak dibeli.
Ini merupakan salah satu kiat investasi saham yang tepat, biar Anda dapat memperhitungkan strategi jangka pendek, menengah, maupun panjang.
Untuk pemula, mencar ilmu membeli saham bisa dimulai dengan taktik jangka menengah. Mengapa tidak jangka pendek? Karena, opsi ini memungkinkan Anda mengalami kerugian dengan untung yang tidak seberapa.
Tips ini juga menjadi bagian dari administrasi risiko dalam bermain saham, mengingat jumlah saham ada banyak sekali sekarang ini, ya.
Saran baiknya, pilihlah perusahaan yang memiliki kapitalisasi pasar yang tinggi. Mungkin Anda mampu membeli saham kategori blue chip mirip BUMN yang lebih banyak didominasi pergerakannya lebih stabil.
Apabila memilih kapitalisasi pasar menengah atau kecil, resikonya akan lebih besar karena pergerakannya condong tidak likuid atau stabil.
Untuk menganalisa Laporan Keuangan perusahaan sendiri secara terencana, Anda dapat mendatangi laman www.idx.co.id. Di bagian atas, silahkan pilih menu ‘Perusahaan Tercatat’, lalu pilih ‘Laporan Keuangan dan Tahunan’.
Atau untuk lebih cepatnya, silahkan ketikkan URL berikut: https://www.idx.co.id/perusahaan-tercatat/laporan-keuangan-dan-tahunan/, pada browser.
Pada halaman ‘Laporan Keuangan dan Tahunan’, Anda akan melihat beberapa bab, di antaranya:
- Jenis Laporan (Laporan Keuangan atau Laporan Tahunan).
- Jenis Efek (Saham atau Obligasi).
- Kode/Nama Perusahaan.
- Tahun
- Period
Selanjutnya, Anda juga perlu mengevaluasi grafik perubahan harga saham yang dapat dilihat pribadi pada alamat web berikut ini: https://id.investing.com/equities/bnk-central-as.
2. Cara Beli Saham: Tentukan Metode Investasi Saham sesuai Kebutuhan
Pergerakan di dunia saham sangatlah dinamis. Nilai saham mampu mengalami pergantian (naik-turun) setiap hari. Untuk Anda yang pemula, sungguh penting mengawasi pergerakannya setiap hari.
Sebelum memutuskan ingin membeli saham, ada baiknya Anda pahami dulu tata cara investasi saham apa yang paling sempurna sesuai keperluan.
Secara umum, ada dua tata cara investasi, adalah:
- Trading saham. Di sini, posisi penanam modal hanya mempunyai saham untuk rentang waktu singkat (pendek). Pelaku trading disebut trader, akan gencar berbelanja saham ketika nilainya sedang turun. Bila nilainya sedang naik, para trader akan cepat memasarkan saham tersebut. Cara mirip ini sah-sah saja dikerjakan. Toh, Anda akan mendapat laba dari selisih nilai jual-beli saham tersebut. Akan namun, sistem investasi saham lewat trading bisa dikatakan sifatnya ‘untung-untungan’. Intinya, Anda mesti tekun mengawasi nilai pergerakan saham saban hari.
- Investasi saham jangka panjang. Metode kedua ini, Anda selaku investor akan berkonsentrasi pada tujuan mengincar dividen (keuntungan) perusahaan. Anda berbelanja saham dan tidak bermaksud menjualnya. Artinya, Anda akan menjadi investor tetap kalau menentukan sistem investasi saham jangka panjang ini. Terkait dividen/laba perusahaan tadi, lazimnya dibagikan per satu tahun sekali dalam Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS). Seperti disebutkan di poin pertama tadi, seleksilah perusahaan yang memiliki kapitalisasi pasar tinggi, serta reputasi dan harapan keuntungan yang cantik. Dengan begitu, nilai saham Anda akan cenderung stabil. Peluang untungnya pun mampu berlipat ganda.
Lalu, apakah ada perbedaan antara investasi saham jangka panjang dan trading? Jawabannya ada. Secara lazim, beda keduanya terletak pada durasi.
Investasi sifatnya untuk jangka panjang (long term) dengan tujuan meraup laba besar keseluruhan dari perusahaan yang dibeli. Dilihat dari pergerakannya, investasi cenderung lebih kuat, stabil, dan fundamental.
Sedangkan, trading bersifat jangka pendek (short term) untuk menjangkau profit. Intinya, trading lebih berkonsentrasi pada pantauan acuan dan elektabilitas pergerakan harga saham di pasar global.
Terlepas dari perbedaan investasi maupun trading, dua metode dalam bermain saham ini pasti mempunyai keunggulan dan kelemahan masing-masing. Pastikan Anda memilih salah satu sesuai kebutuhan, ya.
Kelebihan | Kekurangan | |
Trading | Bersifat lebih aktif dibandingkan trading. Anda terlibat eksklusif dalam proses usaha/bisnis. Anda berperan selaku pelaku usaha atau bisnis itu sendiri. Jadi, harus melakukan pekerjaan sendiri demi mendapatkan ‘pundi-pundi’ target profit pada periode waktu tertentu. Sebagai trader, semua efek untung-rugi dari hasil modal yang Anda tanamkan dalam bermain saham tergantung pada kemampuan diri Anda sendiri. | Anda mampu untung bila sukses mengelola trading. Tapi di saat-waktu, Anda bisa kehilangan duit dalam jumlah sungguh besar jika mengelolanya sembarangan dan tidak konsisten. |
Investasi Saham | Investasi cocok diseleksi bagi Anda yang mungkin punya kesibukan atau acara lain yang lebih diprioritaskan. Bisa mendapat laba dalam bentuk bunga tanpa perlu terlibat melakukan bisnis/perjuangan. | Sifatnya pasif. Investor tidak menjalankan langsung usaha/bisnis untuk memperoleh laba (profit). Artinya, ada pihak lain yang mengelolanya. Makara, Anda selaku penanam modal mampu mendapat keuntungan dalam bentuk bunga tanpa perlu terlibat menjalankan bisnis tersebut. Meski cuma tinggal menikmati hasil, Anda tetap perlu menyiapkan diri bila ada kemungkinan mengalami kerugian. Anda tidak mampu menentukan sasaran profit yang ingin dicapai dalam era (rentang waktu tertentu). Bisa ketika-waktu sungguh untung, namun tak menutup kemungkinan pula akan merugi. |
3. Cara Beli Saham: Daftar/Registrasi Rekening Saham atau Efek
Langkah kedua ialah membuka rekening saham di perusahaan sekuritas. Untuk lebih kondusif, pilihlah perusahaan sekuritas yang sungguh-sungguh terpercaya.
Sebagai informasi, di Indonesia sendiri, pembelian saham-saham yang tercatat di Bursa Efek Indonesia (BEI) hanya mampu dikerjakan melalui perusahaan sekuritas di Indonesia yang terdaftar OJK.
Selanjutnya, datangi kantor cabang perusahaan sekuritas tersebut untuk membuka rekening saham secara langsung.
Di samping itu, pembukaan rekening saham mampu dijalankan secara online melalui situs web atau aplikasi. Anda cuma perlu isi formulir yang disediakan di situs, dengan membubuhi tanda tangan.
Lalu, formulir tersebut harus diantarkembali ke alamat kantor perusahaan sekuritas/broker untuk lalu diverifikasi oleh pihak mereka.
Biasanya, beberapa berkas lain juga dibutuhkan selaku syarat pembukaan rekening efek, antara lain:
- Foto Copy KTP (Kartu Tanda Penduduk)
- Foto Copy NPWP (Nomor Peserta Wajib Pajak)
- Foto Copy Buku Tabungan
Sementara itu, untuk ongkos transaksi saham sendiri terdiri dari:
- Broker Fee
Komisi pialang berbeda-beda, tetapi kebanyakan berkisar 0,15-0,25% sampai 0,25-0,35% dari nilai transaksi saham.
- Biaya Transaksi (Levy)
Levy adalah ongkos transaksi dari penggunaan jasa atau fasilitas transaksi Bursa. Nilai transaksi untuk tiap perdagangan 0.03% dari transaksi saham.
- Pajak Pertambahan Nilai (PPN)
PPN 10% dari Biaya Transaksi / Levy (Jual dan Beli)
- Pajak Penghasilan (PPh)
PPh dipotong pada ketika transaksi jual sebesar 0,1% dari nilai transaksi.
Setelah melakukan pembukaan rekening efek, Anda akan menerima nomor identitas (ID), password, dan PIN. Gunakan ketiganya untuk mengawali investasi saham, termasuk jual-beli saham online.
Nah, buat para calon penanam modal pemula, bersamaan dengan membuka rekening saham di broker, ada baiknya Anda perlu juga melakukan pembukaan Rekening Dana Nasabah (RDN).
Ya, ini ialah tahapan yang tidak kalah penting saat menetapkan ingin bermain saham. Sebab, Anda tidak mampu mulai transaksi saham bila belum mendaftar RDN, sekali pun rekening saham telah dibuka.
Dengan mempunyai RDN di bank, Anda mampu menyimpan dana hasil transaksi jual beli saham. Tak cuma hasil penjualan saham, setoran modal untuk melakukan transaksi saham juga mampu disimpan dengan aman di RDN milik Anda.
Baca Juga: Seputar 10 Sekuritas Terbaik di Indonesia (Daftar Terbaru 2021)
4. Cara Beli Saham:Download Aplikasi Trading Saham
Secara proses, pembukaan rekening di Bursa Efek Indonesia (BEI) agak repot dan ongkos transaksi juga mahal. Ada cara mudah dan murah untuk pemula, ialah trading dengan saham CFD, anda mampu trading saham AS terkenal di dunia misalnya TSLA,Zoom, Netflix,Twitter,facebook, Google dll
Tetapi, ada metode yang gampang dan murah (terjangkau) untuk pembukaan akun saham online dalam waktu beberapa menit, adalah melalui aplikasi trading saham.
Anda juga mampu mengunduh aplikasi trading yang ditawarkan oleh broker. Bicara soal aplikasi trading, Mitrade – Forex Online Trading mampu menjadi salah satu opsi yang tepat.
Mitrade adalah aplikasi online trading yang mudah dipakai, baik dari PC/laptop maupun smartphone. Anda dapat mengakses pasar keuangan secara real-time melalui Mitrade.
Tak hanya itu, informasi update seputar data keuangan sampai analisis grafik serta seni manajemen trading mampu Anda peroleh dalam satu aplikasi. Semuanya gratis, tanpa perlu pendaftaran.
Keunggulan lainnya, pembelian saham pun mampu dilakukan melalui aplikasi Mitrade. Dengan aplikasi trading Mitrade, terbuka peluang Anda untuk beli saham-saham kelas dunia di mancanegara. Jadi, investasi Anda tidak terbatas di dalam negeri saja.
Selain itu, alasan mengapa Anda mesti menentukan Mitrade, alasannya adalah:
- 0 komisi dan akun demo dengan duit virtual $50000 untuk melatih bagi pemula.
- Trading dengan leverage.modal kecil mampu dimulaikan (ketimbang trading saham di imbas, minimum pembelian 100 lembar).
- Memberi berita terkait kondisi trading ambang rendah.
- Diatur oleh tubuh pengatur terkait.
- Platform dan aplikasi trading online yang sederhana dan intutif.
- Memberikan santunan secara daring tingkat tinggi.
- Biaya transaksi yang kompetitif.
- Serta perlindungan atau keselamatan yang sepadan.
Keamanan menggunakannya juga telah diakui, terbukti Mitrade sukses menjadi broker pemenang penghargaan yang berkonsentrasi pada pertukaran mata uang ajaib online (online foreign exchange) dan layanan trading Contract for Difference (CFD).
Dengan produk CFD dari Mitrade, Anda mampu melaksanakan jual beli dengan leverage di pasar keuangan global.
Aplikasi seluler dan platform trading berbasis web dari Mitrade juga memperlihatkan pengalaman yang superior, dengan ongkos transaksi kompetitif, hukuman transaksi yang cepat, dan layanan konsumen yang sangat bagus.
Dengan Mitrade, Anda mampu dengan bebas menentukan aset antara forex, indeks, komoditas, saham dan mata duit kripto, dan lain-lain. Sekaligus, mengetahui peluang trading di bawah fluktuasi harga di pasar bareng Mitrade.
Sebagai embel-embel, bila Anda galau di permulaan bagaimana cara menggunakan aplikasi online trading, solusinya mampu dengan membaca atau menonton bimbingan perdagangan saham dari perusahaan sekuritas.
Panduan cara berbelanja saham menggunakan aplikasi trading juga mampu Anda lihat di aplikasi tersebut maupun di website atau YouTube resmi sekuritas terkait. Bila ingin lebih pasti, mampu pribadi menelepon kontak perusahaan sekuritas.
Begitu akhir mendengarkantutorialnya, pasti Anda akan langsung paham bagaimana berbelanja atau menjual saham, terlebih secara online lewat situs/aplikasi broker.
Melihat dari poin pertama hingga keempat ini, secara ringkas tahapan cara beli saham di aplikasi trading online bagi pemula yang penting Anda ketahui, selaku berikut:
- Tentukan saham perusahaan yang ingin dibeli. Pastikan Anda menentukan yang betul-betul kondusif dan terpercaya. Anda bisa mencari tahu info detail seputar profil saham tersebut terlebih dahulu.
- Bila telah menentukan pilihan, sebaiknya ingat baik-baik kode saham untuk lebih mempermudah proses pembelian saham secara online.
- Sebelum fix bertransaksi saham, Anda akan diminta menentukan harga beli saham. Di aplikasi online, harga penawaran disebut dengan ungkapan ‘bid’ dan harga pemasaran disebut ‘offer’.
- Lebih efektif, Anda bisa pasang nilai/harga beli sama dengan harga offer paling rendah. Dengan begitu, potensi untuk mendapatkan saham tersebut akan lebih besar dan tidak memakan waktu usang.
- Penting dikenang juga, setelah transaksi dilakukan, jangan lupa untuk mengevaluasi status di halaman Portofolio pada aplikasi saham online Anda. Di halaman tersebut, akan terlihat status kepemilikan saham Anda, mulai dari harga rata-rata, jumlah lembar saham yang dimiliki, dan nilai investasi saham yang tertanam.
5. Cara Beli Saham: Setor Dana Deposit Awal
Melanjutkan proses di atas, Anda mampu cek apalagi dahulu deposit permulaan dan fee transaksi saham di setiap perusahaan sekuritas. Setelah itu, Anda diharuskan menyetor saldo awal di rekening saham dan RDN.
Setoran pertama ini ialah modal investasi Anda. Pada tahap ini, Anda telah mampu disebut selaku investor pemula. Soal besaran dana deposit permulaan bergantung pada kebijakan setiap perusahaan sekuritas.
Nantinya, sehabis transaksi pertama sukses dilaksanakan, Anda mampu melaksanakan settlement atau pembayaran keharusan pada transaksi berikutnya, dalam jarak waktu T+2 atau 2 (dua) hari semenjak transaksi pertama.
Untuk cara deposit awal cukup gampang, sebagai berikut:
- Siapkan dana. Lalu, setorkan ke nomor rekening saham yang sudah aktif tadi.
- Penyetoran bisa dilaksanakan dengan transfer melalui ATM, mobile banking, maupun internet banking.
- Tunggu beberapa dikala, hingga proses transfer ke nomor rekening simpulan.
- Cek dana di aplikasi online trading yang telah diunduh, seperti penjelasan pada poin 3 di atas.
6. Cara Beli Saham: Tentukan Jumlah Investasi untuk Beli Saham
Ini bergotong-royong lanjutan dalam proses pembelian saham online sehabis menyetor dana deposit awal. Menentukan nilai/jumlah investasi merupakan bimbingan cara berbelanja saham yang perlu dipertimbangkan secara masak-masak.
Bagi pemula, Anda mungkin mampu menetapkan investasi sebesar 5 persen dari kekayaan total milikmu. Mengapa 5 persen? Bukankah angkanya terlalu kecil?
Memang, 5 persen yakni angka yang kecil. Ini untuk kurangi kerugian besar. Nanti, sesudah Anda betul-betul paham cara bermain saham, Anda boleh saja mengoptimalkan jumlah investasi secara berkala.
Untuk rujukan, di Indonesia sendiri Anda mampu mulai berbelanja saham yang terdaftar sebagai anggota indeks dari Bursa Efek Indonesia (BEI). Portofolio saham-saham yang mempunyai indeks di BEI mampu jadi informasi penting. Ini sangat menolong bagi para penanam modal pemula seperti Anda yang mungkin masih awam dan ragu untuk berinvestasi saham.
Melansir laman resmi BEI, indeks saham yang dimaksud disini yakni ukuran (tolok ukur) dari keseluruhan pergerakan (naik-turun) saham, menurut tolok ukur dan metodologi tertentu serta telah lewat evaluasi secara terpola.
Beberapa pola indeks saham opsi di Indonesia, seperti Index LQ45, IDX Value, IDX Growth, ataupun IDX High Dividend.
7. Cara Beli Saham: Paham Nilai Pembelian Saham
Umumnya, ketentuan minimal (paling rendah) dikala pembelian saham ialah 1 lot yang artinya sama dengan pembelian 100 lembar saham. Ketentuan ini juga berlaku untuk penjualan saham kembali, dihitung dalam besaran 1 lot.
Di Indonesia, harga saham yang terdaftar di BEI tidak ada kriteria pasti alias variatif, tergantung kebijakan nilai dari setiap perusahaan. Bila harga saham rendah, maka lot yang Anda miliki otomatis menjadi lebih banyak. Kebalikannya, harga sama tinggi maka lot yang dipegang pun sedikit
Selain itu, Anda akan dikenakan ongkos (fee) dari broker untuk setiap satu kali transaksi, baik itu ketika membeli maupun menjual saham.
Sebagai rujukan bagi pemula, sekarang ini modal terendah untuk transaksi saham yaitu 1 lot atau sama dengan 100 lembar saham. Kaprikornus, kira-kira modal yang dibutuhkan untuk membeli saham mampu dimulai dari Rp100.000 – Rp200.000 telah cukup.
Kalau Anda memiliki modal lebih, ada baiknya tiba pribadi saja ke kantor perusahaan sekuritas. Di sana, Anda juga mampu mencari tahu terkait saham apa yang sesuai dibeli dengan modal yang Anda miliki tersebut.
8. Rajin Memantau Pergerakan Pasar Saham
Lalu, sehabis berbelanja saham, apalagi yang mesti Anda kerjakan sebagai penanam modal pemula? Tentu, Anda tidak bisa berdiam diri dan menunggu keberuntungan tiba.
Keaktifan memantau kondisi pasar tergolong hal penting dalam hal ini. Pasalnya, keadaan pasar bisa saja naik-turun secara signifikan, begitu pun dengan harga saham di pasar.
Hal tersebut biasanya dipengaruhi oleh keadaan ekonomi, politik, serta aspek yang lain. Cermat menyaksikan pergerakan harga saham akan melatih Anda memilih langkah terbaik, apakah harus bertahan atau justru memasarkan kembali saham tersebut.
Sebagai tumpuan saja, bila keadaan nilai belum memungkinkan Anda untuk bertahan, mungkin Anda perlu tahu cara memasarkan saham. Tahapannya sebagai berikut:
- Tentukan harga jual dan jumlah lembar saham yang mau dijual, dari semua daftar saham yang dimiliki.
- Tips agar saham secepatnya laku, ada baiknya Anda pasang di harga beli tertinggi sesuai keadaan pasar saat itu. Sementara, jikalau ingin mendapatkan hasil pemasaran lebih besar, mungkin Anda mampu pasang di harga jual yang lebih tinggi. Sehingga, keuntungan yang diperoleh juga besar. Namun, seni manajemen mirip itu tetap ada konsekuensinya.
9. Diversifikasi Saham untuk Meminimalisir Kerugian
Apa itu diversifikasi? Definisi lazimnya , diversifikasi merujuk pada banyaknya perluasan usaha, produk, atau ekonomi yang dijalankan suatu perusahaan untuk mengoptimalkan keuntungan. Tujuannya, semoga jalan (arus) kas perusahaan lebih stabil dan balance.
Sementara itu, dalam bidang investasi –dalam hal ini berkaitan dengan saham-, diversifikasi perlu dikerjakan. Artinya, Anda tidak menempatkan seluruh investasi dari total kekayaan Anda pada satu tempat atau satu perusahaan saja.
Ada baiknya, kerjakan diversifikasi saham sekurang-kurangnyapada tiga instrumen investasi yang berlawanan untuk mengurangi kerugian yang ketika-waktu dapat dialami. Terlebih pergerakan saham sangat dinamis dan fluktuatif. Anda dapat untung, tapi tak menutup kemungkinan juga merugi.
Diversifikasi ini mampu menjadi salah satu seni manajemen baik dalam berinvestasi saham, menghemat risiko kerugian dari instrumen yang terindikasi mengalami penurunan harga.
10. Terus Belajar dari Pengalaman
Last but not least, dengan postingan ini, anda sudah tahu cara beli saham secara garis besar, tetapi Anda tentu mesti terus belajar dari pengalaman. Sebisa mungkin hindari rumor atau sentimen negatif yang sering kali muncul sampai memengaruhi dominan para pemegang saham.
Sebab, dari pengalaman Anda mampu mengatur diri menghadapi panic buying dan panic selling untuk menyingkir dari risiko gagal berinvestasi.
Demikianlah bimbingan lengkap cara beli saham bagi pemula, mulai dari memilih perusahaan saham, seni manajemen investasi permulaan, hingga transaksi jual-beli saham online yang mudah dan aman.
Semoga bermanfaat dan selamat berinvestasi!
Siti Fatimah
PenulisPenulis konten yang antusias, memiliki pengalaman bekerja di sekuritas dan juga digital media, beliau belajar sastra Indonesia dan suka berguru SEO, dan menulis postingan seputar investasi, dan keuangan.
Sumber mesti di isi