JAKARTA (2 Maret 2020) – Rangkaian program Vexanium Goes to Campus 2020 (VGTC 2020) edisi Yogyakarta pada 24 Februari sampai 28 Februari 2020 kemudian telah selesai. Peserta yang hadir dalam acara yang bertemakan “Industrial Revolution 4.0” ini sukses meraih total 460 penerima, yang berisikan 21 mahasiswa Universitas Gadjah Mada, 85 mahasiswa Universitas Pembangunan Nasional “Veteran” Yogyakarta, 86 mahasiswa Universitas Atma Jaya Yogyakarta, 147 mahasiswa Universitas Negeri Yogyakarta, dan 121 mahasiswa Universitas Katolik Duta Wacana.
Antusiasme mahasiswa yang hadir di program VGTC 2020 Yogyakarta dari hari ke hari kian besar. Hal ini dikarenakan jumlah akseptor yang hadir kian bertambah setiap harinya. Antusiasme mahasiswa paling besar sungguh terasa ketika Vexanium berada di kampus Universitas Negeri Yogyakarta karena didatangi oleh mahasiswa dengan jumlah terbanyak. Perjanjian kerja sama antara Fakultas Teknik Universitas Negeri Yogyakarta dan Vexanium terkait Pelaksanaan Program Praktik Industri juga telah dikerjakan. Perjanjian ini mencakup praktik industri yang berisikan Program Praktik Industri untuk mahasiswa acara sarjana pendidikan (S1), sarjana teknik (S1), dan sarjana terapan (D4). Ruang lingkup yang hendak dilaksanakan adalah memberikan pembekalan, pendampingan, dan evaluasi bagi mahasiswa yang ikut dalam program praktik.
Baca juga: Vexanium, Public Blockchain dari Indonesia
Dukungan sarat dari APTIKOM Wilayah V Yogyakarta yang menaungi 35 universitas di Yogyakarta menjadi suatu potensi emas bagi Vexanium untuk dapat melebarkan sayap di kota pelajar ini. Mahasiswa diharapkan semakin merasa terpesona dalam pengembangan teknologi blockchain, utamanya adopsinya ke dalam bentuk penelitian. Acara VGTC 2020 Yogyakarta ini dihadiri oleh perwakilan dari APTIKNAS Wilayah Yogyakarta dan perwakilan dari APTIKOM Wilayah V Yogyakarta. Para perwakilan menyampaikan bahwa mereka sungguh membuka potensi apabila Vexanium dapat membuat draft kolaborasi terkait acara hiring developer & internship untuk mahasiswa Teknologi Informasi dan Sistem Informasi yang tersebar di 35 program studi di banyak sekali kampus di Yogyakarta.
Kehadiran para sponsor dan pembicara yang mempesona juga turut memajukan ekspresi dominan mahasiswa. Para pembicara tersebut antara lain yakni Edward Guustaaf sebagaiVP Business Development Vexanium, Duwi Sudarto Putra selaku CEO Digital Exchange, Christine Natalia sebagaiHead of Community Manager Tokocrypto, Rama Raditya selaku Digital Marketing Specialist dari Rupiah Token, dan Damos Hanggara selaku CEO Trusti.
Kehadiran booth Vexanium di setiap acara juga memajukan antusiasme mahasiswa yang hadir, karena mereka dapat pribadi berinteraksi dan menawarkan pertanyaan terkait Vexanium dan blockchain. Selain menjawab pertanyaan, booth Vexanium juga memperlihatkan gosip secara mendalam perihal instalasi Vex Wallet dan juga menawarkan proses hiring secara langsung. Acara ini disponsori oleh Rupiah Token (IDRT), Tokocrypto, dan Digital Exchange. Selain itu, acara ini juga disokong oleh Asosiasi Blockchain Indonesia (ABI) dan aplikasi Ngampooz untuk metode registrasi selama program VGTC 2020 Yogyakarta.
Sumber harus di isi