Fakta Menawan Ihwal Upil Dan Ingus Yang Musti Kau Tahu


Upil dan ingus mungkin terdengar sebagai sesuatu  yang jorok, tetapi sebetulnya ada beberapa manfaat yang dihasilkan dari ingus dan upil yang mungkin belum kau tahu. Ingus dan upil memiliki tugas yang penting untuk mengetahui apakah tubuh kita sehat atau tidak.



Upil dan ingus mempunyai banyak kegunaan untuk badan insan, terutama dalam mempertahankan kesehatan tubuh. Mungkin kau penasaran bagaimana upil dan ingus berperan penting untuk kesehatan badan. Berikut ini beberapa fakta tentang upil dan ingus yang menawan untuk kamu pahami.



1. Apa Itu Upil dan Ingus?







Upil berawal dari lendir yang komposisinya paling utamanya ialah air yang bercampur dengan protein, garam yang sering kita sebut dengan ingus.  Saat ingus yang bercampur dengan banyak partikel abu,  dan partikel yang lain lalu terkena udara dan mengering maka jadilah upil.



Ingus sendiri merupakan cairan yang diproduksi oleh hidung, ekspresi, sinus tenggorokan, dan juga susukan pencernaan. Lendir yang dihasilkan oleh hidung dan tenggorokan berkisar satu sampai dua liter atau lebih dalam satu hari itu hampir sama dengan  8.5 gelas.



Ingus atau lendir hidung melapisi bagian hidung dan juga tenggorokan, yang mempunyai fungsi yang penting. Satu di antaranya ialah semoga lapisan hidungmu tetap lembap. Selain itu lendir membuat udara yang kamu hirup menjadi lembap dan membuat kamu mudah untuk bernapas.



2. Upil dan Ingus Menjaga Kamu Tetap Sehat







Seperti yang sudah disebutkan di permulaan, upil menolong untuk menangkap basil atau juga virus atau partikel berbahaya lainnya untuk memasuki tubuh. Zat berbahaya akan ditangkap oleh lendir  yang kemudian akan digerakan oleh rambut dalam hidung ialah silia menuju lubang hidung.



Pada dikala lendir yang berada dalam hidung mengering maka itu akan menjadikannya menjadi upil. Selain itu ingus juga menciptakan  bagian dalam hidungmu tetap berair. Jika kamu memiliki banyak upil itu menerangkan bahwa hidungmu kering sehingga kesulitan untuk memerangi nanah yang masuk.



Selain itu dalam sebuah penelitian yang telah dipublikasikan pada bulan Februari 2016 oleh Cell Host and Microbe, menyatakan bahwa ingus juga mempunyai banyak protein antivirus dan juga anti bakteri yang berkhasiat melawan basil. Ingus berlaku seperti sebuah penghalang utama dari virus influenza.



3. Warna Upil dan Ingus







Pada ketika hidungmu terinfeksi oleh basil ataupun virus maka hidungmu akan mengeluarkan cairan berwarna bening yang umum disebut dengan ingus. apakah upil dan ingus yang berwarna hijau menunjukan kau terinfeksi oleh kuman? Tidak senantiasa, itu cuma sebuah mitos.



Ingus lazimnya berwarna bening, jikalau ingus berwarna kuning atau hijau bukan alasannya adalah kuman melainkan sebab sel darah putih menambahkan semburat hijau atau kuning dari zat yang mereka kandung. Itu terjadi dikala sel darah putih melaksanakan perlawanan setelah dua atau tiga hari lamanya.



Perlawanan sel darah putihlah yang  menyebabkan lendir atau ingusmu menjadi berubah warna dan juga menjadi lebih kental, namun itu masih mampu dikatakan wajar .  Jika upilmu berwarna merah atau kecokelatan itu terjadi karena adanya sedikit darah yang tercampur dengan ingusmu.



Hal itu umumnya terjadi karena pembuluh darah kecil yang terdapat dalam hidungmu pecah. Hal itu diakibatkan alasannya adalah bersin atau bila kamu terlalu berpengaruh menggosok hidung. Tak perlu dikhawatirkan jika hal itu tidak sering terjadi, kecuali jika sering terjadi dan hidungmu mengeluarkan banyak darah.



Selain itu ada juga ingus yang berwarna hitam yang mengindikasikan adanya bisul jamur yang cukup serius. Walaupun tidak umum, hal ini biasa terjadi pada orang dengan imun yang rendah. Pada orang yang merokok dan pengguna obat-obat terlarang juga memiliki ingus yang berwarna hitam.



4. Ingus dan Bersin Terbang dengan Cepat







Saat kamu bersin, itu membuktikan bahwa tubuhmu sedang melakukan prosedur pertahanan terhadap iritasi yang tiba ke dalam hidungmu. Hal itu umumnya terjadi alasannya banyak hal dari udara hambar hingga asap polusi. Apakah bersin berbagi kuman dan virus?



Bersin dapat menerbangkan ingusmu sejauh 30 sampai 60 mil per jam, dan juga mampu melayang dengan ketinggian sekitar 30 kaki ke udara. Tetapi flu tidak hanya ditularkan lewat udara saja namun juga dari sentuhan dengan barang yang sudah terinfeksi oleh  kuman lalu kamu menyentuh wajahmu.



Kamu dapat meminimalisir risiko terpapar kuman dengan cara tekun mencuci tangan dengan air dan juga sabun selama 20 detik. Kamu dapat menggunakan cairan pembersih tangan yang berbasis alkohol. Selain kamu juga mampu mempertahankan jarak dari orang yang sedang sakit.



Baca juga: 10 Mitos Jerawat di Hidung yang Beredar di Masyarakat



5. Upil Bisa Kamu Makan







Banyak anak—anak kecil yang umum makan upil sehabis mengorek-ngorek hidungnya. Tetapi apakah upil aman untuk kau makan? Upil tidak berbahaya untuk kau makan, bahkan ada penelitian yang menyampaikan bahwa upil mempunyai kandungan gizi yang bagus untuk tubuh.



Upil memerangkap basil di dalam ingus sehingga menyantap upil membuat tubuh terpapar oleh bakteri yang terperangkap  di dalam ingus sehingga badan membangun metode imun melawan kuman tersebut. Jadi secara teori upil bekerja seperti layaknya vaksin pada tubuhmu.



Peneliti dari Harvard dan Universitas Saskatchewan, mengatakan bahwa memakan upil anggun untuk menangkal  bakteri dalam gigi dan melawan kuman yang menyerang tata cara pernapasan. Sekalipun terdapat kandungan gizi, para dokter tetap menyarankan untuk tidak mengkonsumsi upil.



6. Jangan Mengorek Upil





Ngupil mungkin sering sekali dilakukan terutama oleh bawah umur, namun tidak menutup kemungkinan bahwa ngupil juga sering dikerjakan oleh orang dewasa. Kebiasaan ngupil yang berlebihan lazimnya disebut dengan rhinotillexomania, mampu terbentuk dari obsessive compulsive disorder pada seseorang.



Ngupil juga bisa menjadi kebiasaan yang dianggap budaya yang buruk di beberapa negara. Tetapi bergotong-royong ngupil mampu mengakibatkan luka atau cedera pada hidungmu. Sebaiknya kau cukup membersihkannya dengan membersit ingus dan upil dengan memakai tisu.



7. Ingus Tertelan Setiap Hari





Tanpa kau sadari bergotong-royong setiap hari kau menelan ingus. Pada bagian dalam hidungmu terdapat rambut mikroskopis yang mampu disebut dengan silia. Rambut ini terus menerus mendorong ingusmu ke belakang tenggorokanmu yang membuat kau akan menelannya.



Selain itu juga paru-parumu juga biasa mengeluarkan lendirnya,  yang kemudian  akan kamu telan di setiap ketika. Paru-paru mengeluarkan lendir di setiap dikala, hal itu berfungsi untuk memperlancar ajaran udara. Kegiatan yang dijalankan paru-paru tersebut memiliki ungkapan medisnya adalah toilet paru.



Itulah beberapa fakta perihal ingus dan juga upil yang musti kamu tahu. Walaupun terlihat menjijikan, namun upil dan ingus juga mempunyai faedah yang bagi kesehatan tubuhmu. Warna pada ingusmu juga bisa menjadi indikasi apakah kamu terserang abses basil atau virus atau sebab luka.



Selain itu mungkin kau juga heran bila upil dapat kau makan bahkan baik untuk kesehatanmu. Walaupun tidak berbahaya untuk tubuh sebagian dokter beropini untuk tidak membiasakan memakan upil, dan juga untuk tidak membiasakan mengorek upilmu.



Sumber spurs.com

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama