Sering aku menulis artikel ihwal pentingnya kipas atau blower yang terpasang pada laptop. Fungsi utama blower atau kipas ialah untuk mencampakkan udara panas dan mengganti dengan udara baru agar kinerja processor tetap stabil.
Agar proses perubahan udara tanpa hambatan baik kipas maupun saringan kipas harus tetap bersih, jikalau ada kotoran yang menutupi maka udara tidak mampu keluar masuk dengan sempurna sehingga prosesor akan mengalami panas berlebih yang menimbulkan laptop menjadi mati bahkan jikalau hal ini terus dibiarkan laptop akan menjadi mati total.
Nah berikut ini balasan tidak membersihkan kipas pada laptop:
1. Laptop Panas
Tentu jikalau kipas laptop tidak pernah di cleaning atau dibersihkan maka kotoran menjadi menumpuk dan menutupi sirkulasi udara sehingga panas tidak bisa dibuang. Hal ini menyebabkan udara tidak mampu keluar masuk sehingga menyebabkan panas yang berlebih.
2. Laptop Lemot
Processor bekerja di batas suhu optimal yang telah di pastikan, jikalau panas telah melewati suhu yang di pastikan makan processor akan mengalami problem ialah salah satunya melambat.
3. Laptop Mati
Jika laptop terus dihidupkan dalam keadaan kipas kotor maka laptop akan mati, bisa dikenal dengan ungkapan “overheat”
4. Merusak Komponen Lain
Jika terus dibiarkan akan bisa menghancurkan komponen lain, mirip ram, harddisk atau IC-IC yang tertanam pada motherboard sebab imbas dari panas dan sering mati secara tiba-tiba.
5. Merusak Casing Laptop
Lubang ventilasi yang tertutupi oleh kotoran akan mengakibatkan panas tidak bisa keluar sehingga menyebar ke seluruh ruangan laptop. Nah casing laptop sendiri terbuat dari plastik, kalau plastik tersebut terkena hawa panas terus menerus maka casing akan menjadi rapuh.
Saya sendiri dikala membongkar laptop yang tidak perah dibersihkan kipasnya memperoleh beberapa bab casing yang retak khususnya casing yang bersahabat dengan area kipas. Tak jarang rumah baut juga patah saat buat di buka.
Kesimpulan
Pembersihan kipas pada laptop maksimal dilakukan 1 tahun sekali, tetapi jika area atau lingkungan berpolusi tinggi lakukan cleaning maksimal 6 bulan sekali.
Cleaning bisa di kerjakan sendiri, namun jikalau tidak hati hati laptop akan konslet dan mati. Untuk lebih amannya kamu mampu datang ke kawasan servis laptop terdekat.
Sumber spurs.com