Menanggapi Facebook Libra, Bank Sentral China Ingin Kembangkan Crypto Sendiri

 


china


Bank sentral China menciptakan cryptocurrency sendiri sebagai respon terhadap Libra Facebook, kata Wang Xin, direktur People’s Bank of China (PBOC) research bureau.


Alasan di balik permusuhan China terhadap cryptocurrency


Sikap China kepada Bitcoin, dan cryptocurrency secara lazim ialah tidak menginginkan kehadirannya. Tiongkok mulai memperketat kendali modal setelah devaluasi Yuan yang mengagetkan pada tahun 2015 dan terus menerapkan tindakan untuk meminimalkan pelarian modal ke mancanegara. Beberapa langkah-langkah ini termasuk peningkatan standar pengungkapan untuk berbelanja mata duit abnormal dan memperketat pembatasan investasi perusahaan di luar negeri.


Langkah-langkah ini memuncak dalam larangan menyeluruh terhadap pertukaran cryptocurrency dan ICO pada bulan September 2017 dan penambangan Bitcoin pada bulan April 2019. Bagian dari alasan larangan ini yaitu untuk membantu pembuat kebijakan mencegah penurunan dalam penurunan yuan terhadap mata duit internasional yang difasilitasi lewat cryptocurrency.


Kebijakan ini diharapkan selama China ingin mempertahankan tolok ukur terhadap dolar AS dan menetapkan suku bunga independen.


Libracoin Menarik Perhatian Pembuat Kebijakan


Sekarang, Libra Facebook dengan basis 2,4 miliar pengguna aktif bulanan, menimbulkan ancaman lain kepada kendali modal China.


Mengingat Facebook terikat pada tekanan dari para pembuat kebijakan A.S., ialah kepentingan Cina untuk menentukan Libra tidak menguasai negara tersebut. Layanan Facebook sudah diblokir di Cina dan tidak terperinci apakah pengguna di luar Facebook akan mempunyai insentif untuk mengadopsi Libra.


“Jika (Libra) digunakan secara luas untuk pembayaran, utamanya cross-border payments. apakah itu mampu berfungsi mirip uang dan kesannya memiliki imbas besar pada kebijakan moneter, stabilitas keuangan, dan metode moneter internasional?” Tanya Xin di sebuah akademi pertemuan yang diselenggarakan oleh Universitas Peking, mirip dilansir South China Morning Post.


Dengan kesepakatan dari state council PBOC bekerja dengan market institutions untuk menciptakan central bank cryptocurrency. Mata uang digital yang mirip dengan Facebook mampu membantu bank sentral China menjaga kendali atas ekonominya.


Aset semacam itu akan memberikan sedikit manfaat bagi pemegang credit (uang digital) di platform digital payment WeChat dan Tencent yang ada di mana-mana di negara itu. Sementara itu, jual beli pasar gelap Bitcoin di Tiongkok terus meningkat .


 


Baca Juga Info Lain Tentang Blockchain, Bitcoin dan Crypto


 


5 Alasan Mengapa Rally Harga Bitcoin 2019 Berbeda Dari Tahun 2017



 


Investasi Crypto ? Bisakah Kita Percaya Portal Rating Crypto, ICO dan IEO?  



 



Sumber mesti di isi

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama