Trading bitcoin tradisional acap kali menyusahkan bagi pemula. Sebenarnya ada cara trading Bitcoin dengan modal kecil. Di artikel ini, Anda akan mempelajari cara trading bitcoin CFD mudah dan dengan modal kecil.
Apa Itu Trading Bitcoin?
Bitcoin merupakan cryptocurrency pertama dan paling banyak ditradingkan, dibentuk pada tahun 2009 oleh pihak yang tak diketahui , yang dikenal selaku Satoshi Nakamoto. Walaupun pada mulanya, mata uang digital disambut dengan banyak keraguan dan disebut selaku penipuan oleh institusi dan pemerintah di seluruh dunia, namun bertahun-tahun terakhir bitcoin telah diterima selaku pembayaran yang sah di banyak negara, termasuk Australia dan Indonesia. Kondisi ini membuat masyarakat terpesona ihwal seperti apa cara trading bitcoin?
Penerimaan masyarakat terhadap mata duit kripto dalam skala besar terbukti dengan adanya lonjakan tajam penggunaan bitcoin, dimana harga Bitcoin melambung tinggi dari sekitar $400 pada Januari 2016 menjadi di atas $4.000 pada Agustus 2017, lalu melambung drastis menjadi $9.000 pada November 2017.
Trading Bitcoin ialah keadaan bagaimana kamu mampu berspekulasi wacana pergerakan harga bitcoin. Walaupun ini secara tradisional melibatkan pembelian bitcoin melalui pertukaran dan berharap harganya akan naik pada waktunya, trader cryptocurrency makin menggunakan derivatif untuk berspekulasi tentang naik dan turunnya harga dengan mempergunakan volatilitas bitcoin.
Dengan Mitrade, kau mampu mengambil posisi pada harga bitcoin dengan derivatif finansial seperti CFD. Produk ini memungkinkan kamu mempergunakan pergerakan harga di kedua arah tanpa mengambil kepemilikan koin yang mendasarinya – artinya kamu tak perlu bertanggung jawab atas keamanan token bitcoin apa pun.
Mengapa Banyak Orang Menyukai Trading Bitcoin CFD?
Banyak trader mencari eksposur cryptocurrency dengan broker mapan lewat CFD karena jenis pilihan investasi ini punya bermacam-macam manfaat dibandingkan pembelian dan penjualan pribadi cryptocurrency. Berikut ini beberapa penyebab mengapa banyak orang menggemari trading dengan bitcoin CFD.
1. Pengaturan Praktis
Trading cryptocurrency tradisional sering dikaitkan dengan masalah teknis. Orang yang tak paham teknologi sering kali akan takut dengan prosedur pembukaan wallet, proses verifikasi pada pertukaran mata uang kripto, dan nuansa terkait kripto lainnya. Berbeda dengan Bitcoin CFD, mereka condong memiliki pengaturan akun yang gampang, fitur trading satu klik, layanan konsumen yang ramah, dll.
2. Leverage Trading
Akses ke potensi leverage tinggi mungkin ialah argumentasi paling populer untuk mentradingkan mata uang kripto lewat CFD. Alat ini memungkinkan trading dengan lebih banyak modal daripada yang bahwasanya dimiliki trader. Artinya dengan leverage 5: 1, kamu cuma perlu $500 untuk membuka posisi senilai $2.500 dan menerima profit yang cukup besar bahkan dengan pergerakan harga yang kecil.
3. Instrumen Teknis Lanjutan
Saat mentradingkan CFD untuk bitcoin dengan broker, kau punya banyak pilihan teknologi dan instrumen manajemen risiko yang kamu inginkan, tergolong alat stop loss dan take profit. Mempertimbangkan volatilitas pasar bitcoin yang sangat tinggi, tool ini mungkin berguna dan melindungi kau dari kerugian fatal. Pada saat yang sama, dukungan analitis yang disediakan oleh broker menolong menciptakan keputusan investasi yang tepat dan mengembangkan kinerja kau secara keseluruhan.
4. Regulasi Yang Lebih Baik
Sebagian besar broker CFD dikelola oleh CySec, FCA, ASIC (contohnya MiTrade), atau pengawas keuangan terkemuka lainnya. Ini memiliki arti bahwa trader di perusahaan trading lebih terlindungi dari penipuan, praktik jelek, dan pencurian pribadi. Selain itu, jikalau terjadi kebangkrutan atau kondisi jelek lainnya, trader bisa mengajukan kompensasi dan mendapatkan semua atau sebagian uang mereka.
5. Kecepatan Trading
Karena kamu tak sungguh-sungguh membeli atau menjual aset digital dengan CFD, semua transaksimu dieksekusi dalam sepersekian detik di platform trading broker. Ini memberimu fleksibilitas dan kemungkinan untuk bereaksi dengan cepat terhadap pergerakan pasar. Sementara itu, transaksi mata uang kripto di blockchain bisa menyantap waktu beberapa jam bahkan berhari-hari tergantung pada koin dan kapasitas jaringan, yang memiliki arti bahwa trader tak akan menerima keuntungan dari pergantian pasar yang cepat.
Cara Trading Bitcoin Dengan Modal Kecil
Sebelum bertrading bitcoin dengan modal kecil melalui CFD, pasti sungguh penting bagi kau untuk mengetahui perbedaan antara trading bitcoin tradisional dan trading bitcoin CFD. Berbedaan ini akan membantumu memutuskan bahwa memang trading dengan Bitcoin CFD-lah yang lebih baik.
Baca Juga: 5 Aplikasi Trading Terbaik Di Indonesia 2021
Kerugian Trading dengan Bitcoin Tradisional
Walaupun bertrading Bitcoin punya beberapa laba besar, ada juga kerugian tertentu. Pada penjelasan berikut, kita akan membicarakan kerugian utama dari trading Bitcoin tradisional.
Volatilitas yang Tinggi Berarti Resikonya Juga Tinggi
Cryptocurrency (tergolong bitcoin) mampu sangat fluktuatif. Sementara volatilitas penting bagi trader untuk membuat peluang trading yang menguntungkan, namun volatilitas yang sangat besar juga bisa memajukan risiko trading. Bila digabungkan dengan leverage, volatilitas tinggi mampu sangat berbahaya. Trader harus punya hukum manajemen risiko yang ketat untuk mengendalikan kerugian mereka ketika bertrading Bitcoin.
Teknik populer untuk mengendalikan kerugian dan mengelola risiko di pasar yang bergejolak yakni dengan mengambil risiko hanya sebagian kecil dari akun trading kau. Sebagai aturan simpel, jangan mengambil risiko lebih dari 2% pada setiap trading, yang memungkinkan kamu untuk tetap bisa bertahan jika pasar bergejolak.
Volatilitas Bitcoin mampu diukur dengan indikator Average True Range. Indikator ini akan mengkalkulasikan volatilitas suatu instrumen dengan mengembalikan yang terbesar sebagai berikut: tinggi ketika ini dikurangi terendah saat ini, tinggi dikala ini dikurangi penutupan sebelumnya (nilai otoriter), dan paling rendah saat ini dikurangi penutupan sebelumnya (nilai otoriter.) Hasilnya adalah moving average dari rentang bekerjsama. Semakin tinggi volatilitas Bitcoin, semakin tinggi pembacaan ATR.
Grafik Harga Historis Pendek
Bitcoin awalnya dirilis pada Januari 2009, yang berarti bahwa data harga historis yang tersedia untuk trader cukup pendek ketimbang mata duit tradisional lain. Faktanya, memakai data harga sebelum tahun 2017 tak masuk nalar saat mentradingkan Bitcoin, karena tahun itu menkamui awal dari peningkatan yang hebat dalam nilai mata duit kripto.
Agar analisis teknis berfungsi dan untuk menjaga level teknis yang penting, pasar mesti punya sejumlah besar trader aktif yang bersedia bertindak dan mempertahankan level tersebut.
Peraturan
Dengan meningkatnya popularitas Bitcoin, tak aneh kalau negara dan pemerintah ingin mengontrol bagaimana cryptocurrency digunakan. Karena transaksi Bitcoin bersifat anonim (tidak ada cara untuk melacak pengirim dan penerima dana, cuma alamat wallet mereka), cryptocurrency sering digunakan untuk pembelian barang dan jasa ilegal.
Status aturan Bitcoin berbeda dari satu negara ke negara lain. Beberapa negara mengizinkan penggunaan dan trading Bitcoin, sementara lainnya sudah sepenuhnya melarangnya. Ini sepenuhnya legal untuk memakai Bitcoin di sebagian besar negara maju, termasuk Amerika Serikat, Kanada, Inggris, Eropa Barat, Australia, dan Jepang, juga di Turki, Afrika Selatan, dan sebagian besar Amerika Selatan.
China dan India punya beberapa batas-batas aturan atas penggunaan Bitcoin, sementara di beberapa negara cryptocurrency sepenuhnya dilarang.
Mudahnya Cara Trading Bitcoin Dengan Modal Kecil
Pelajari Apa Yang Menggerakkan Harga Bitcoin
Untuk mempergunakan peluang pergerakan harga bitcoin, kamu mesti apalagi dahulu mengetahui faktor-aspek yang berdampak pada harga bitcoin:
- Pasokan Bitcoin. Pasokan bitcoin dikala ini dibatasi pada 21 juta, yang diperkirakan akan habis pada tahun 2140. Pasokan yang terbatas bermakna bahwa harga bitcoin mampu meningkat kalau permintaan naik di tahun-tahun mendatang.
- Pers yang jelek. Setiap isu terbaru yang menyangkut keamanan dan nilai bitcoin akan berpengaruh negatif pada harga pasar bitcoin secara keseluruhan
- Integrasi. Profil publik Bitcoin bergantung pada integrasinya ke dalam metode pembayaran gres dan kerangka kerja perbankan. Bila ini sukses dilaksanakan, usul mungkin naik yang akan memiliki dampak nyata pada harga bitcoin.
- Peristiwa penting. Perubahan regulasi, pelanggaran keselamatan, dan pengumuman bitcoin makroekonomi seluruhnya bisa memengaruhi harga. Setiap akad antara pengguna tentang cara mempercepat jaringan juga bisa menimbulkan akidah pada bitcoin meningkat – yang risikonya mendorong harga naik
Pilih Gaya Dan Strategi Trading Bitcoin
1. Cara Bertrading Bitcoin Dengan Day Trading
Pada Bitcoin Day Trading berarti kamu akan membuka dan menutup posisi dalam satu hari trading, jadi kau tak akan punya eksposur pasar bitcoin dalam semalam. Ini bermakna kau akan menghindari ongkos pendanaan semalam (overnight funding) pada posisimu. Strategi ini cocok bila kau ingin mendapat untung dari pergerakan harga bitcoin jangka pendek, dan ini mampu memungkinkan kamu untuk mempergunakan volatilitas harian dalam harga bitcoin.
2. Cara Trading Bitcoin Dengan Trading Tren
Trading tren mempunyai arti mengambil posisi yang cocok dengan tren dikala ini. Misalnya, kalau pasar dalam bullish demam isu, Kamu akan open pisisi buy dan bila tren bearish, kamu akan open posisi sell. Bila tren ini mulai melambat atau berbalik, Kamu akan berpikir untuk menutup posisi trading kau dan membuka yang baru semoga sesuai dengan tren yang sedang berjalan.
Dapatkan Eksposur Ke Bitcoin Dengan Derivates Bitcoin
Trading derivatif bitcoin dengan MiTrade mempunyai arti bahwa alih-alih punya bitcoin secara langsung, kamu akan berspekulasi tentang harganya dengan CFD. Efek positifnyanya, kau akan bisa mengambil posisi pada harga bitcoin yang naik dengan ‘long’ atau turun dengan ‘go short’. Berikut faedah lain dari trading bitcoin CFD bersama MiTrade:
- Leverage dan margin: CFD selalu ditradingkan dengan leverage, yang memiliki arti kau cuma perlu menyetorkan deposit – diketahui sebagai margin – untuk mendapatkan eksposur pasar penuh
- Likuiditas yang dalam: berkat basis klien MiTrade yang besar, pasar bitcoin MiTrade sungguh likuid. Ini mempunyai arti Kamu lebih cenderung membuat order kau dipenuhi dengan harga yang Kamu harapkan.
- Hedging: hedging dengan derivatif bisa menjadi cara yang efektif untuk melindungi portofolio kamu dan melindungi diri dari penurunan pasar
Putuskan Apakah Akan Membeli Atau Menjual
Trading derivatif keuangan memungkinkan untuk membeli atau memasarkan, tergantung pada sentimen pasar dikala ini. Long mempunyai arti kamu menginginkan harga bitcoin naik, dan short memiliki arti kau mengharapkan harga turun.
Tetapkan Stop Dan Limit Kamu
Stop dan limit ialah alat manajemen risiko yang penting – dan kau punya beberapa opsi ketika bertrading dengan MiTrade:
- Normal Stop akan menutup posisi kamu pada tingkat yang ditentukan, tapi normal stop mampu mengakibatkan selip kalau harga pasar yang mendasarinya berubah dengan cepat.
- Trailing stop mengikuti pergerakan pasar yang menguntungkan untuk mengunci laba, sekaligus menghalangi risiko penurunan. Tapi, trailing stop juga bisa terkena selip.
Buka Dan Pantau Trading Kamu
Untuk membuka trading bitcoin, kamu akan open buy jikalau kamu berpikir bahwa harga akan naik atau dijual bila kau berpikir harga akan turun. Sesudah tradingmu terbuka, kau perlu memantau pasar untuk memutuskan bahwa harga bergerak sesuai dengan yang Kamu prediksi.
Indikator teknis yang tersedia di platform trading MiTrade bisa menolong kau untuk memilih apa yang mungkin bisa dilakukan pada pergerakan harga bitcoin selanjutnya. Indikator juga mampu membantu kamu memantau keadaan pasar saat ini seperti tingkat volatilitas atau sentimen pasar.
Tutup Posisi Kamu Untuk Mengambil Untung Atau Memotong Kerugian
Kamu bisa menutup posisi kau kapan pun Kamu ingin mengambil untung, atau untuk memangkas kerugian yang telah meraih tingkat yang membuatmu tak tenteram. Keuntunganmu akan dibayarkan langsung ke akun tradingmu, sementara kerugian akan dikurangkan dari saldo akun Kamu.
Cara Trading Bitcoin Dengan Mitrade
Kamu mampu trading Bitcoin CFD di Mitrade. Mitrade merupakan broker trading forex dan CFD online yang berbasis di Melbourne Australia, dikontrol oleh ASIC (AFSL 398528). Dengan komisi nol, MiTrade menawarkan spread kompetitif, leverage hingga 200 kali, serta eksekusi order yang cepat dan bisa diandalkan.
- Biaya Kompetitif, Trading 24 jam
- Komisi nol, ongkos overnight rendah, dan spread kompetitif dan transparan.
- Leverage Tinggi Setoran Rendah
- Trading Kapan Saja di Mana Saja
- Ukuran minimum per trading yaitu serendah 0,01 lot untuk banyak pasar. Manfaatkan sampai 200:1.
- Kamu akan menikmati trading yang mulus lewat aplikasi seluler iOS dan Android bersama dengan platform web.
- Likuiditas yang bagus, efisien dan nyaman
- Menyediakan lebih dari 100 instrumen trading global populer.
- Berikut ini Spesifikasi perjanjian untuk Trading cryptocurrency di Mitrade:
Kesimpulan
Kamu pasti bisa menerima untung dari cara trading bitcoin tersebut, dan kemampuan kau untuk meraih keuntungan akan bergantung pada kedalaman analisis pasar kau, pengetahuan pasar kamu, dan kondisi pasar yang mendasarinya.
Alasan mengapa trading CFD mata uang kripto populer ketimbang pembelian BTC yang bahu-membahu adalah karena trading CFD mata uang kripto tak memerlukan pembukaan wallet digital atau akun dengan pertukaran mata uang kripto. Investasi dan trading pada mata uang crypto mirip bitcoin memakai bagan CFD sungguh sederhana dan tidak menyulitkan. Bahkan kau mampu memakai mata duit fiat seperti Dollar Amerika (USD) atau dollar Australia.
Trading bitcoin berfungsi dengan memungkinkan kau mengambil posisi spekulatif pada pergerakan harga bitcoin dengan derivatif keuangan mirip CFD .
Ini akan memungkinkan kau untuk mengambil posisi beli dan berspekulasi wacana peningkatan harga, serta posisi pendek dan berspekulasi perihal penurunan harga. Akurasi prediksi kamu dan ukuran pergerakan pasar akan memilih untung atau rugi Kamu.
Trading bitcoin CFD bisa berisiko sebab volatilitas di pasar. Tapi, saat kamu membuka akun dengan MiTrade, kamu akan menerima kanal ke semua manajemen risiko dan alat pendidikan MiTrade. Ini termasuk penggunaan platform dan sumber daya pendidikan yang tersedia di MiTrade – sehingga kamu bisa menertibkan tradingmu.
MiTrade punya lisensi untuk melakukan bisnis investasi dan bisnis aset digital oleh Otoritas Moneter di Australia (ASIC), jadi setiap modal di akun kamu disimpan secara terpisah ke dana MiTrade – yang mempunyai arti bahwa meskipun sebuah ketika MiTrade bangkrut, duit kau tetap terlindungi.
Siti Fatimah
PenulisPenulis konten yang antusias, memiliki pengalaman melakukan pekerjaan di sekuritas dan juga digital media, ia mencar ilmu sastra Indonesia dan suka belajar SEO, dan menulis artikel seputar investasi, dan keuangan.
Sumber harus di isi