Sinopsis Dan Review Insidious 2, Belakang Layar Hantu Wanita Jahat


Josh yang sukses membawa Dalton pulang sesudah kesasar di further, rupanya ‘menenteng’ sesuatu. Kematian Elise mirip isyarat bahwa memang ada yang tidak beres dengan lelaki tersebut. Penyelidikan kembali dilaksanakan sampai Lorraine menemukan rahasia tentang siapa sosok wanita bergaun pengantin hitam yang menempel terus pada Josh sejak ia kecil.



Penyelidikan tersebut juga membuka realita bahwa ternyata selama ini tubuh Josh tidak dikendalikan oleh dirinya, melainkan sosok parasit tersebut. Lalu, siapa wanita mengerikan itu? Kemanakah ruh Josh yang orisinil? Pertanyaan Anda bisa terjawab dikala menonton Insidious 2 terlebih sembari membaca sinopsis dan ulasannya di bawah ini. Sudah ingin tau? Mari simak bersama!



Sinopsis



Sinopsis



  • Tanggal/Tahun Rilis: 13 September 2013

  • Genre: Horror, Mistery, Supernatural

  • Produksi: Blumhouse Productions, Stage 6 Films, Entertainment One

  • Sutradara: James Wan

  • Pemeran: Patrick Wilson, Rose Byrne, Ty Simpkins, Lin Shaye, Garrett Ryan



Film dimulai dengan scene flashback menawarkan kehidupan Josh Lambert kecil (Garrett Ryan) di tahun 1986. Sang ibu, Lorraine (Jocelin Donahue) terlihat meminta santunan kepada Elise Ranier (Lindsay Seim) agar menyelamatkan Josh yang kerap diteror oleh makhluk halus.



Lorraine mengetahui Elise dari temannya, Carl (Hank Harris). Sebelumnya Carl telah berupaya menolong Josh tetapi tidak sukses. Oleh alasannya adalah itu beliau menganjurkan Elise.



Lorraine lalu bercerita bahwa Josh terus disertai sesosok perempuan berpakaian pengantin. Dia juga menawarkan foto-foto Josh pada Elise. Di sana terlihat sosok wanita tua tersebut yang kian lama, terlihat semakin mendekati Josh.



Setelah mendengar dongeng dari Lorraine, Elise ingin berjumpa Josh. Sang paranormal tersebut lantas mensugesti Josh guna mengulik berita terkait sosok wanita renta tersebut.



Dalam kondisi terhipnotis, Josh tidak menanggapi pertanyaan Elise tentang eksistensi perempuan itu, melainkan memberikan raut tampang ketakutan dengan mata tertutup. Elise kemudian mulai berkeliling rumah untuk mengenali sendiri eksistensi sosok tersebut.



Rupanya, dia bersembunyi di lemari busana Josh. Saat Elise mendekat, beliau diserang olehnya sehingga Elise mengalami luka cukup parah. Selanjutnya Elise memberi tahu Lorraine bahwa Josh mempunyai kemampuan proyeksi astral yang dapat membuatnya pergi menjelajahi further.



Saat Josh menjelajah further ini lah, si sosok wanita menakutkan tersebut menyaksikan bahwa Josh masih hidup; ruh Josh hanya terpisah dari tubuhnya. Akibat hal itu tubuh Josh yang kosong menjadi incarannya.



Elise kemudian menyarankan Lorraine untuk menghilangkan atau menekan kemampuan Josh ini dengan cara menghapus ingatannya. Elise juga meminta Lorraine untuk berhenti memotret Josh biar buah hatinya tidak mengenang perempuan renta itu lagi. Secara datang-datang, Josh terbangun dari hipnotisnya dan menunjuk ke arah suatu pintu.



Pintu yang ditunjuk oleh Josh lantas terbuka dengan sendirinya. Melihat hal tersebut Lorraine ketakutan dan meminta tunjangan Elise untuk meniadakan ingaran sang putra, utamanya kenangan di era kecilnya. Selama proses tersebut dilakukan, tak lupa Elise merekam seluruhnya sebagai dokumentasi.



Cerita dalam film lalu berlanjut 25 tahun kemudian semenjak peristiwa Josh kecil. Pada adegan selanjutnya, Elise Ranier (Lin Shaye) tampaktewas alasannya dicekik oleh Josh (Patrick Wilson). Setelah insiden tersebut, Renai Lambert (Rose Byrne) dan Josh sendiri mulai menghadapi proses aturan. Keduanya diinterogasi di kantor polisi.



Pihak kepolisian mencurigai Josh sebab pada jasad Elise didapatkan bekas cekikan tangan insan. Polisi juga menawarkan foto terakhir yang diambil Elise. Mengerikan, dalam foto tersebut tertangkap sesosok wanita misterius berpakaian pengantin berwarna hitam; foto itu sempat dilihat Renai sebelumnya. Namun, Renai tidak percaya jika Josh, suaminya, yang membunuh Elise.



Renai percaya bukan Josh yang membunuh Elise, tapi pihak polisi juga tidak mau yakin begitu saja, terlebih tentang eksistensi hantu. Mereka lebih percaya bahwa luka di leher Elise yaitu ulah insan. Selepas diinterogasi, Josh, Renai dan anak-anak mereka sementara pindah ke kediaman Lorraine karena rumah mereka sedang digeledah oleh polisi.



Malam pun tiba dan Renai mulai merasakan kejadian-insiden mistis mirip piano yang berbunyi sendiri. Mendengar hal itu, beliau secepatnya memberitahu Josh. Namun, jawaban suaminya tidak membuat puas. Josh menganggapnya hanya berhalusinasi dan meminta Renai untuk tenang. Rupanya Renai bukan satu-satunya penghuni rumah yang diusik, melainkan Lorraine juga. Dia diusik oleh sesosok wanita berbaju putih.



Di kawasan lain, Specs (Leigh Whannell) dan Tucker (Angus Sampson) pergi ke rumah Elise. Begitu memasuki rumah, keduanya menyaksikan pintu ruangan pribadi Elise terbuka sendiri. Merasa ingin tau mereka lalu masuk ke ruangan tersebut. Di sana Specs dan Tucker memperoleh sebuah rekaman berisi peristiwa saat Josh dihipnotis.



Mereka lalu memutarnya dan menyaksikan sesuatu yang abnormal alasannya melihat seseorang berdiri di belakang Josh kecil. Selain itu Josh juga tampakberbicara dengan sosok tersebut. Specs dan Tucker mulai resah lalu menjajal untuk mengusut rekaman itu lebih lanjut.



Esok harinya, Renai dan keluarga memulai acara mereka mirip biasa. Delton Lambert (Ty Simpkins) bercerita pada Renai bahwa semalam dia berkhayal melihat sesosok wanita berpakaian putih. Delton juga menceritakan dirinya melihat Josh mengatakan dengan seseorang yang tidak tampakoleh mata telanjang.



Melihat hal tersebut Delton merasa ada yang salah dengan sang ayah. Ketika menceritakan hal ini pada Renai, sang ibu meyakinkan Delton bahwa ayahnya baik-baik saja. Padahal Renai sendiri juga merasakan keanehan pada diri Josh. Sementara itu Lorraine terlihat berjumpa dengan Specs dan Tucker. Dia bercerita bahwa keluarganya masih diteror oleh makhluk jahat tersebut.



Lorraine tampak menaruh keinginan dengan meminta tolong pada Specs dan Tucker untuk mengatasi dilema keluarganya ini. Kedua orang itu lalu bertanya mengenai kunjungan Elise yang pertama kali ke rumahnya. Sayang, Lorraine telah melalaikan peristiwa tersebut.



Lalu bisakah keluarga Lorraine, khususnya Josh lepas dari persoalan ini? Bisakah Specs dan Tucker membantu mereka? Kekuatan jahat macam apa yang menghantui keluarga ini sampai-hingga menghilangkan nyawa seseorang?



Ungkap Rahasia Sosok Wanita Misterius



Ungkap Rahasia Sosok Wanita Misterius


Sebagai sekuel atau film lanjutan dari Insidious Chapter 1, film ini bermula dengan misteri ajal Elise yang sulit diterima logika. Elise yang membantu Josh menyelamatkan dan membawa pulang Dalton dari further justru tewas. Kematian Elise telah cukup menjadi teror sendiri, bahkan sebelum cerita mulai memasuki titik puncak.



Penonton yang dibuat ingin tau perihal penyebab kematian Elise dan siapa yang membunuhnya, akan memperoleh tanggapan di Insidious 2 ini. Jika Anda sempat menebak bahwa pelakunya yaitu Josh, tebakan Anda mampu benar tetapi juga salah. Pasalnya, pelaku sebenarnya ialah roh perempuan berpakaian pengantin yang menghantui Josh ketika kecil. Ia berhasil menguasai tubuh Josh dan meninggalkan ruhnya di further.



Menonton film ini Anda akan dibawa ke era kemudian yang dimiliki seorang aksara berjulukan Parker Crane, yakni suatu abad lalu menakutkan seorang anak laki-laki yang diperlakukan jelek oleh ibunya.  Dari sini pula Anda tahu bahwa ancaman yang terjadi pada keluarga Josh dilatarbelakangi dendam. Pengemasan cerita saat mengungkap identitas wanita misterius tersebut, patut diacungi jempol.



James Wan menggunakan latar dongeng berbumbu psikologis ketika menceritakan abad lalu seorang Parker Crane yang kelam hingga dia berubah jadi pembunuh menyeramkan. Hal ini berhasil memperbesar kengerian karena entah bagaimana dongeng wacana ketidakstabilan emosi yang dimiliki seseorang atau luka batin dan dendam, memang selalu bisa membuat suasana mengerikan pada sebuah film.



Masih Tentang Dunia Gaib yang Bisa Dimasuki Ruh



Masih Tentang Dunia Gaib yang Bisa Dimasuki Ruh


Perbedaan mencolokantara Insidious 1 dan Insidious 2 terletak pada pengungkapan belakang layar sesosok wanita misterius yang menjadi parasite di keluarga Josh. Selain itu, film ini masih menggunakan formula yang serupa; yaitu kembali menjelajahi further. Jika pada film pertama Josh yang harus menyelamatkan Dalton, di film kedua ini giliran Dalton yang menyelamatkan sang ayah.



Menariknya, pengambilan gambar di dunia makhluk halus tersebut bisa menularkan kengerian dalam film ini. Terutama alasannya adalah tone dan kegelapan yang mirip tak berujung di sana. Belum lagi skenario kesasar yang disertakan James Wan juga mampu memperbesar rasa deg-degan pada para penonton. Membayangkan berada di ruangan sarat makhluk mistik saja telah meneror, apalagi sampai kesasar di sana.



Risiko Dibandingkan dengan The Conjuring



Risiko Dibandingkan dengan The Conjuring


Perilisan Insidious 2 bergotong-royong cukup berani alasannya adalah ditayangkan beberapa bulan sesudah keberhasilan besar The Conjuring. Jika tidak nampol dari sisi kisah dan bagian-unsur horor, karenanya ialah babak-belur dibanding-bandingkan dengan karya James Wan tersebut. Benar saja, Insidious 2 habis dihujani ulasan negatif dan dianggap sama sekali tidak seseram The Conjuring.



Padahal dari segi dongeng, film ini dibangun dengan cukup solid, mulai dari pengungkapan rahasia misterius sosok hantu wanita yang jahat, hingga evakuasi Josh yang ternyata terjebak di further. Unsur horor pada film ini juga tidak seburuk itu. Ada beberapa kali titik kejut yang akan menciptakan jantung berdebar lebih kencang.



Unsur thriller pun tak kalah disertakan, terlihat pada scene dikala  Josh yang dirasuki roh perempuan jahat dan berencana membunuh keluarganya. Dengan premisnya, berikut eksekusinya, Insidious 2 masih mampu dinikmati sebagai film horor yang lengkap.



Hanya memang, James Wan tidak mengecewakan membuat bingung alasannya adalah dua film ini memakai Patrick Wilson sebagai aktor khususnya, sekaligus penggunaan nama huruf Lorraine yang juga ada di dua filmnya.



Lahir dari tangan sutradara populer mahir meramu cerita-kisah mengerikan, Insidious 2 punya teror tersendiri. James Wan tidak keluar dari inspirasi permulaan film ini dan justru berbagi ceritanya jadi makin mempesona. Anda mesti menontonnya sendiri untuk menandakan hal tersebut. Sudah siap berjumpa perempuan menyeramkan itu? 



Sumber spurs.com

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama