Jangan Asal Beli Modem Wifi Sebelum Baca Ulasan Ini

Menjadi seorang freelancer online, pasti bakal tertekan ketika sukar mendapatkan jaringan internet. Apalagi dikala tengah diburubatas waktu kerjaan yang mesti segera disetorkan. Hal seperti ini sering sekali dialami, bahkan saya sendiri juga sering mengalami. Maka, masuk akal sekali kalau kemudian berpikir ingin mempunyai modem wifi untuk memenuhi kebutuhan saluran jaringan internet.


Memang bekerjsama kita bisa mempergunakan wifi public yang saat ini sudah banyak tersebar di kota-kota. Bahkan beberapa akomodasi layanan biasa dan kafe-kafetaria sekarang juga telah banyak yang memasang jaringan wifi. Ada yang disediakan secara gratis untuk menarik minat konsumen, ada beberapa juga yang berbayar.


Bagi yang suka nongkrong, ngopi, kumpul bareng, tentu akan menentukan ke kafetaria. Namun, bagi sebagian besar orang yang enggak punya cukup waktu, jelas lebih menentukan untuk berbelanja modem wifi atau memasang hotspot di rumah.



Makara mampu lebih leluasa mau kapan saja menyalakan laptop dan online untuk menuntaskan pekerjaan. Namun masalahnya, enggak semua orang tahu modem wifi mirip apa yang pas untuk mereka. Pas dalam arti sesuai dengan keperluan dan harganya pas dengan kondisi dompet.


Kadang ada beberapa orang yang kadung beli modem wifi, namun merasa kecewa. Karena ternyata jaringan internet yang dihasilkan enggak sesuai dengan yang dibutuhkan. Biasanya sebab lokasi geografis yang memang agak sukar menerima signal.


Sebenarnya bukan modemnya yang kurang elok, bisa jadi alasannya opsi kita kurang sempurna. Ya, alasannya memang perlu mengenal lebih dahulu modem wifi mirip apa yang sempurna untuk kita pakai sebelum menetapkan untuk membelinya.


Mengenal Modem Wifi dan Manfaatya


Ada dua jenis modem, yakni modem eksternal dan modem internal. Untuk modem internal lazimnya dibentuk selaku perangkat komplemen yang dipasang pada motherboard computer. Dikatakan internal alasannya memang berada di dalam casing computer. Atau lebih mudahnya, modem ini hanya bisa dilepas dengan cara membuka casing computer apalagi dulu.


Modem internal lazimnya berbentuk mirip kartu yang ditanam pada slot PCI motherboard computer. Pada modem tersebut terdapat beberapa susukan yang bisa dihubungkan dengan kabel telepon. Saluran ini biasa disebut dengan istilah Port. Saluran inilah nantinya yang mau menghubungkan antara modem internal dengan jaringan telepon yang berfungsi juga sebagai jaringan internet.


Sedangkan untuk modem eksternal, sesungguhnya ini telah sering kita temui. Yang bentuknya seperti Flasdisk USB yang mampu dipasang dan dilepas sesuai dengan kebutuhan.


Orang-orang yang sibuk dan sering bepergian paling cocok menggunakan modem ini. Umumnya menggunakan kartu GSM atau CDMA sebagai pemasokjaringan. Dikategorikan sebagai modem eksternal alasannya adalah bisa dipasang dan dilepas kapan saja tanpa membuka casing computer. Modem jenis ini memakai slot PCMCIA yang ada di computer atau laptop.


Ada yang lebih simple lagi bantu-membantu selain kedua jenis modem tersebut, adalah handphone. Saat ini banyak banget handphone yang telah mempunyai fitur hotspot. Sehingga memungkinkan untuk berbagai jaringan internet dengan perangkat lainnya.


Tinggal aktifkan saja pengaturan hotspot pada handphone, kemudian sambungkan perangkat lain dengan fitur WLAN atau wifi yang ada pada gadget tersebut. Maka internet telah mampu diakses.


Baca juga: 7 Penyebab WiFi Tidak Dapat Terdeteksi di Laptop


Saya sering memakai handphone sebagai modem untuk menerima jalan masuk internet. Biasanya alasannya adalah sedang males keluar untuk mencari wifi gratisan, atau pas lagi enggak punya uang buat jajan di kafetaria atau warung kopi. Enjoy aja, yang penting kerjaan bisa diatasi. Alhamdulillah sekarang di rumah telah terpasang Wifi hotspot yang bakal ngasih jaringan internet nonstop.



Modem Wifi Berdasarkan Jenis Medianya


Pada lazimnya wifi melakukan pekerjaan dengan memanfaatkan gelombang radio atau tanpa memakai kabel sebagai penghantar. Tentu saja dengan embel-embel perangkat elektronik penunjang yang berfungsi selaku modulator-demodulator. Dalam hal ini modem wifi berfungsi sebagai modulator-demodulator.


Signal berupa digital yang dihasilkan oleh computer akan dialihkan kepada arahan berbentuk gelombang semoga dapat diantarkan lewat kanal telepon dan juga sebaliknya. Ada kemampuan untuk mengalihkan aba-aba gelombang terhadap kode digital. (sumber: jaringankomputer.org).


Kita mungkin telah sangat familiar dengan modem wifi yang menggunakan jaringan kabel. Umumnya mempergunakan kabel telepon sebagai jaringan. Sehingga sering kita temui rumah-rumah atau kampong yang memakai modem jenis ini untuk mendapatkan saluran jaringan internet.


Ada yang menggunakan kabel tembaga, ada juga yang menggunakan serat optic. Sebenarnya sama saja, cuma sisi kecepatan transfer datanya lebih cantik yang serat optic. Maka dikala ini banyak kita temui jaringan telekomunikasi yang memakai serat optic. Modem seperti ini biasa disebut dengan modem wired/ kabel.


Ada lagi modem jenis lain yang lebih popular. Modem jenis wireless atau nirkabel yang tanpa menggunakan kabel. Modem jenis inilah yang menggunakan system radio dan menghubungkan ke wireless internet service provider (ISP).


Modem jenis ini biasanya memerlukan akses poin ke operator telepon mobile atau operator televise kabel untuk mendapatkan terusan jaringan internet. System inilah yang memungkinkan smartphone atau gadget kita juga bisa dipakai sebagai modem wifi yang mau dihubungkan dengan acces point yang menghubungkan computer dengan internet.


Lalu Apa Bedanya Antara Modem dengan Router?


Kadang memang rada susah membedakan antara modem dengan router. Apalagi bagi orang awam yang belum pernah mempelajari ihwal jaringan computer. Karena ada beberapa modem yang bentuknya nyaris seperti dengan router. Padahal secara fungsi terperinci berbeda.


Untuk membedakan antara modem dengan router, terang enggak bisa cuma melihat dari bentuk fisiknya saja. Tapi juga mesti memahami fungsinya. Ya, gampangnya mampu nanya ke teknisi computer. Hehe.


Ini ada beberapa info terkait perbedaan modem dengan router yang aku dapatkan dari acuan yang say abaca di internet:


Pertama, modem hanya menerima dan mengantarkan data melalui sambungan telepon, seadangkan router berfungsi untuk mengarahkan data menuju jaringan.


Kedua, modem hanya mampu digunakan untuk berkoneksi pada satu atau beberapa computer dan laptop dengan memakai software atau OS, sedangkan router bisa terhubung pada beberapa computer lewat wifi.


Ketiga, modem membutuhkan koneksi internet, sedangkan router tidak membutuhkan koneksi internet.


Itulah tiga perbedaan antara modem dengan router yang aku sadur dari web dimensidata.com. barangkali bisa kita gunakan sebagai materi untuk mengetahui apa itu modem.


Memang masih banyak sih perbedaan antara modem dengan router yang belum saya sebutkan. Namun, saya rasa dengan tiga poin di atas telah cukup untuk memperlihatkan citra perihal perbedaan keduanya.


Pilih Modem Wifi 4G Atau yang Router?


Sekali lagi perlu kita tanyakan kepada diri kita lagi, kira-kira kegiatan kita bakal banyak di luar rumah atau di rumah? Maksud saya, aktivitas kerja yang membutuhkan jaringan internet lho ya.


Sumber: wangcyber.com

Kalau memang banyak keluar rumah, jalan-jalan sambil kerja, menjadi travel bloger misalnya, mungkin akan lebih pas jikalau punya modem wifi 4G. iya, alasannya bisa dibawa ke mana-mana. Berbeda dengan router yang dipasang di rumah.


Dari sisi ongkos mungkin enggak beda jauh, tergantung pemakaian. Kalau untuk tempat-tempat seperti perkantoran, kafe, kemudahan layanan lazim, enaknya sih pakai router. Lalu dibuat hotspot yang bisa menunjukkan saluran internet terhadap orang-orang. Dari segi bisnis ini bisa menghadirkan laba. Tentunya bila mampu diatur dengan baik.


Modem Wifi Terbaik Tuh yang Seperti Apa?


Saya rasa banyak ya, modem terbaik. Bahkan beberapa vendor selalu mengklaim produknya sebagai yang terbaik saat meluncurkannya ke pasaran. Kalau saya pribadi, untuk menganggap baik enggaknya modem wifi, ya perlu beberapa ukuran sebagai pembanding. Atau lebih gampangnya disebut selaku tolok ukur.


Baca juga: Merubah Laptop Menjadi Hotspot – Tips Hemat Cara Berbagi Internet Laptop Via WiFi


Kriteria ini ya bisa beda-beda antara satu orang dengan yang lainnya. Karena ada factor selera dan kebutuhan. Namun, di balik itu semua ada beberapa standar yang barangkali mampu sama.


Pertama, Modem Wifi Terbaik Dilihat dari Merknya


Ini ialah persyaratan yang biasa sekali dalam dunia jual beli. Merk sebuah produk sering menjadi pertimbangan bagi seseorang untuk membeli, bahkan untuk mengklaim bahwa produk itu yang terbaik. Biasanya dikarenakan oleh rasa percaya atas opini public yang didengar. Bisa juga karena sudah pernah merasakan secara pribadi produk-produk dengan merk yang serupa.


Maka, modem wifi terbaik berdasarkan saya mampu jadi adalah modem wifi yang merknya telah terkenal. Terkenal dalam arti sebatas yang saya kenal, tetapi menurut orang lain mampu berlainan.


Kedua, Modem Wifi Terbaik Dilihat dari Perbandingan Spesifikasi dan Harga


Modem wifi terbaik menurut aku, ya yang spesifikasinya manis, namun harganya terjangkau. Bisa menikmati manfaatnya secara maksimal, tanpa mengeluarkan duit banyak. Alias mampu tetap berhemat.


Spesifikasi yang baik biasanya dilihat dari kesanggupan modem dalam mentransfer data. Semakin cepat lazimnya semakin baik. Bisa jadi modem wifi yang memakai teknologi terbaru yaitu yang memiliki spesifikasi paling baik. Tentu juga nantinya bisa menawarkan kecepatan transfer data yang lebih cepat.


Sedangkan perihal harga, bisa jadi lebih mahal dari modem wifi dengan spesifikasi yang yang lain. Asal kita mampu membelinya, ya itu modem wifi terbaik buat kita.


Nah, demikianlah ulasan mengenai modem wifi yang bisa kita jadikan tumpuan sebelum membelinya. Semoga berguna, dan silakan tinggalkan



Sumber mesti di isi

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama